Semarang Diterjang Angin Kencang, 17 Pohon Tumbang, 1 Warga Terluka
Tim SAR bersama relawan menyingkirkan batang pohon yang tumbang menimpa rumah warga. ANTARA FOTO/Anis Efizudin
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Angin kencang menerjang Kota Semarang, Selasa (8/12/2020). Kondisi itu menyebabkan sejumlah pohon tumbang di ruas jalan raya.
Akun media sosial Instagram @infokejadiansemarang menyebutkan adanya pohon tumbang terjadi di sejumlah tempat. Seperti gerbang utama Unnes, Jalan Meteseh Tembalang, Jalan Rowosari RW V, dan beberapa ruas jalan arah Gunungpati.
1. BPBD: Ada lebih 17 pohon tumbang di Semarang
Sekretaris BPBD Kota Semarang, Winarsono mengungkapkan ada sekitar 17 pohon tumbang yang melintang di sejumlah ruas jalan raya usai angin kencang menerjang di Ibu Kota Jawa Tengah.
"Dari pagi sampai sekarang, kita temukan ada 17 pohon tumbang. Ini disebabkan angin kencang yang terjadi di sejumlah titik. Tapi mungkin jumlahnya lebih banyak soalnya cuacanya kan memang sangat ekstrem," ungkap Winarsono dalam rekaman yang didapat IDN Times, Selasa (8/12/2020).
Baca Juga: Efek La Nina, 3 Kampung Dekat Sungai BKB Semarang Rawan Kebanjiran
2. Seorang warga terluka karena tertimpa pohon tumbang
Editor’s picks
kt-lawyers.comPihaknya mengaku pohon tumbang selain melintang di jalan raya, juga ada yang menimpa beberapa rumah warga. Bahkan, seorang warga terluka tertimbang pohon roboh.
Menurut Winarsono, fenomena angin yang cukup kencang diperkirakan akibat imbas dari La Nina sehingga membuat hembusan angin dari laut menjadi lebih kuat.
"Kemungkinan kejadian ini karena dampak dari La Nina, jadi angin laut yang menuju daratan bertambah kencang," bebernya.
3. Disperkim Semarang sedang berupaya memangkas pohon yang rawan roboh
Tim SAR bersama relawan menyingkirkan batang pohon yang tumbang menimpa rumah warga di Beji, Petirejo, Ngadirejo, Temanggung, Jawa Tengah, 23/11/2019. ANTARA FOTO/Anis EfizudinUntuk saat ini, proses evakuasi sedang dilakukan tim gabungan Basarnas bersama warga setempat. Namun sejauh ini, pihaknya belum bisa menaksir total kerugian akibat kejadian tersebut.
"Kita belum hitung kerugiannya berapa banyak. Karena kalau kejadian di jalan kan sifatnya umum, itu juga sudah ditangani warga dan para relawan Basarnas. Untuk pohon-pohon yang rawan roboh, kita sedang berupaya melakukan pemangkasan bersama petugas Disperkim," tandasnya.
Baca Juga: Tanggul Jebol 13 Rumah Warga Tambak Lorok Semarang Dihantam Air Pasang
