Trailer Oleng Tabrak 5 Motor di Semarang, Seorang Anak Meninggal Dunia

Sopirnya tidak menguasai medan jalan yang menurun tajam

Semarang, IDN Times - Gara-gara tak mampu menguasai medan jalan yang menurun sangat tajam, truk trailer H-1495-YG yang melaju dari arah Ungaran, Kabupaten Semarang menuju Banyumanik, Semarang mengalami kecelakaan beruntun tepat di Jalan Perintis Kemerdekaan Pudakpayung, Jumat (6/3).

Informasi yang diperoleh IDN Times, sedikitnya ada lima pemotor yang menjadi korban kecelakaan maut tersebut.

1. Truk trailer melaju kencang dari Ungaran ke Semarang

Lima buah motor kedapatan ringsek diseruduk truk trailer yang dikemudikan Ratin (42), warga Purbalingga.

Kanitlakalantas Polrestabes Semarang, AKP Sugito mengaku kecelakaan beruntun bermula saat truk trailer melaju dengan kecepatan yang kencang dari arah Ungaran.

"Saat berjalan dari arah Watugong menuju Banyumanik, sopir truknya yang kurang waspada tidak bisa menguasai medan jalan yang menurun. Bagian depan trailer menyeruduk lima pemotor yang mau menyeberang masuk gerbang Kodam IV Diponegoro," terangnya kepada IDN Times.

Baca Juga: Kecelakaan Maut Truk Kayu Hantam Bus Sinar Jaya di Tol Semarang - Solo

2. Ada anak yang menjadi korban kecelakaan

Trailer Oleng Tabrak 5 Motor di Semarang, Seorang Anak Meninggal DuniaIDN Times/Mia Amalia

Sugito mengatakan seorang anak berusia 6 tahun berinisial JR meninggal dunia seketika di lokasi kejadian. Anak tersebut mengalami luka parah pada kepala dan dada.

"Ada anak usia 6 tahun yang dibonceng sama ibunya terpental jatuh sehingga tertabrak trailer," katanya.

Untuk korban lainnya, lanjut Sugito, mengalami luka-luka pada pinggang, patah kaki kanan dan memar.

"Ada empat korban luka saat kecelakaan di depan Kodam tadi," jelasnya.

3. Kecelakaan terjadi akibat kelalaian sopir trailer

Trailer Oleng Tabrak 5 Motor di Semarang, Seorang Anak Meninggal DuniaPetugas polisi sedang melakukan olah TKP kecelakaan antara truk trailer dengan mobil pikap milik PT JNK, Sabtu (29/2) pagi. Dok.IDN Times/Istimewa

Sugito mengaku sopir truk trailer telah ditahan oleh pihaknya. Sedangkan sejumlah motor yang ringsek langsung diamankan ke Satlantas Polrestabes Semarang.

"Sopirnya sudah ditahan. Itu kecelakaan murni kelalaian sopirnya. Karena saat kita selidiki, remnya masih berfungsi dengan baik. Dia juga gak mabuk dan kondisi fisiknya masih baik," tandas Sugito.

Baca Juga: Mal di Semarang Sediakan Antiseptik, Waspada Penularan Virus Corona!  

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya