Truk Pupuk Nyemplung Jurang Kretek Wonosobo, Sopir dan Kondektur Terjepit
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Wonosobo, IDN Times - Kecelakaan tunggal terjadi di ruas Jalan Raya Parakan-Wonosobo pada Jumat (25/3/2022). Sekitar jam 09.25 WIB, sebuah truk yang mengangkut muatan pupuk terlibat kecelakaan karena diduga rem blong.
Informasi yang diperoleh dari tim SAR gabungan, truk bermuatan pupuk tersebut awalnya melaju dari arah utara Parakan menuju selatan.
1. Dua korban terjepit kabin truk di tebing jurang
Menurut personel Basarnas Wonosobo, Dani Citra Maulana, truk pupuk tersebut mengalami kecelakaan tepat di bawah jembatan penyelamat di turunan Jalan Kretek Wonosobo.
"Ada dua korban yang kita evakuasi memakai alat pemotong besi kendaraan atau namanya extrikasi karena tubuhnya terjepit kabin truk. Posisinya truk masuk ke jurang, seluruh bodinya menggantung di tebing jurang. Jadinya proses evakuasinya membutuhkan waktu dua jam. Sekitaran jam 11, tubuh korban berhasil diangkat ke atas tebing," kata Dani kepada IDN Times.
Baca Juga: 9 Pesona dan Fakta Telaga Menjer Wonosobo, Memukau dan Eksotis!
2. Jalur Parakan-Kretek rawan kecelakaan
Dani menjelaskan akibat benturan keras bemper depan truk ringsek. Bahkan, mesin truk juga terlihat terjatuh ke dasar jurang.
Editor’s picks
Ia berkata jalan turunan yang menghubungkan Parakan dan Kretek memang rawan kecelakaan karena berulang kali kendaraan berat mengalami tabrakan di lokasi tersebut.
"Dan di lokasi jurangnya juga sangat curam, di dasar jurang ada aliran sungai. Makanya kita harus cepat dan sigap mengevakuasi sopir dan kondektur truk. Keduanya sudah meninggal dunia," tuturnya.
3. Truk pupuk rem blong di turunan Kretek
Sementara itu, Kepala Kantor SAR Semarang Heru Suhartanto membenarkan adanya kecelakaan di ruas jalan Parakan-Kretek Wonosobo tadi pagi. Kecelakaan terjadi karena sopir truk pupuk tiba-tiba panik setelah gagal mengendalikan kemudinya.
"Truk tersebut mengalami rem blong. Dan sopirnya yang tidak bisa mengendalikan kemudi lalu banting setir sampai masuk jurang," kata Heru.
4. Sopir dan kondektur ditemukan meninggal
Ia mengungkapkan personel SAR harus berjibaku mengevakuasi sopir dan seorang kondektur yang terjepit bodi truk di dasar jurang. Menurutnya kedalaman jurang sekitar 10 meter.
"Pukul 11.30 WIB tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi dua korban dalam keadaan meninggal dunia. Selanjutnya korban dibawa ke RSUD Wonosobo. Dengan berhasilnya evakuasi maka operasi SAR dinyatakan selesai. Untuk tim yang terlibat kembali kesatuannya masing- masing" tutupnya.
Baca Juga: BMKG: 5 Daerah di Jateng Masuk Musim Kemarau Mulai Mei 2022