Tubuh 3 Wisatawan Sudah Terbawa ke Tengah Laut, Warga Kebumen Gelar Doa Bersama

Tim SAR ngaku sudah mentok

Semarang, IDN Times - Tim SAR Cilacap bersama unsur gabungan masih mengupayakan mencari keberadaan tiga wisawatan yang raib di pantai selatan wilayah Kebumen. Seperti diberitakan IDN Times, tiga wisatawan itu dilaporkan terseret ombak pantai selatan ketika sedang bermain air di pinggir pantai. 

Masing-masing tiga wisatawan yang dimaksud bernama Wahyu (17) warga Desa Rowosari Kecamatan Bonorowo Kebumen yang tenggelam di Pantai Lembupurwo Minggu (23/4), Riski Pratama (17) warga Desa Sidomoro Kecamatan Buluspesantren Kebumen yang hilang Senin (24/4/2023) di Pantai Setrojenar dan Waluyo (55) warga Desa Bantarwaru Kecamatan Madukara  Banjarnegara juga hilang di Pantai Mliwis hari Rabu (26/4/2023). 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Baca Juga: Tiga Wisatawan Digulung Ombak Laut Selatan, SAR Cilacap Larang Bermain Air di Pantai

1. Puluhan personel dilibatkan mencari tiga wisatawan

Tubuh 3 Wisatawan Sudah Terbawa ke Tengah Laut, Warga Kebumen Gelar Doa BersamaDua personel tim SAR Cilacap berjalan kaki sambil menelusuri tiga wisatawan yang hilang ditelan ombak laut selatan Kebumen. (IDN Times/Dok Humas Basarnas Cilacap)

Informasi dari tim SAR Cilacap, proses pencarian masih dilakukan sejak H+1 Lebaran sampai hari ini. Suci Amel, Humas Basarnas Cilacap mengatakan terdapat puluhan personel yang terlibat pencarian di tiga pantai yang jadi titik hilangnya tiga wisatawan tersebut. 

"Di Lembupurwo ada enam personel Basarnas, di Setrojenar juga kita terjunkan enam personel. Kemudian di Mliwis sekitar tujuh personel. Cuman untuk keseluruhan bersama potensi SAR dan warga sekitar, jumlah personel yang terlibat pencarian ada 25 orang," kata Amel kepada IDN Times, Kamis (27/4/2023). 

 

 

 

2. Hasil pencarian masih nihil

Tubuh 3 Wisatawan Sudah Terbawa ke Tengah Laut, Warga Kebumen Gelar Doa BersamaTerlihat ombak yang tinggi harus dilakui tim SAR Cilacap untuk mencari tiga wisatawan yang hilang di laut selatan Kebumen. (IDN Times/Dok Humas Basarnas Cilacap)

Ia menjelaskan hari ini para personel SAR gabungan belum menemukan tanda-tanda keberadaan tiga wisatawan. Upaya pencarian di tengah laut memakai perahu karet dan peralatan SRU juga tidak membuahkan hasil.

"Masih nihil," ujar Amel. 

 

 

 

 

 

 

3. Ombak laut Selatan setinggi 4 meter

Tubuh 3 Wisatawan Sudah Terbawa ke Tengah Laut, Warga Kebumen Gelar Doa BersamaSeorang personel SAR Cilacap bertanya kepada nelayan yang lewat di laut selatan Kebumen untuk menyisiri keberadaan tiga wisatawan yang hilang. (IDN Times/Dok Humas Basarnas Cilacap)

Di lokasi kejadian, katanya tim SAR gabungan juga terkendala deburan ombak laut selatan yang meninggi. Terpantau oleh tim SAR bahwa ketinggian ombak laut selatan siang ini diprediksi antara 2,5 meter sampai 4 meter. 

Amel menjelaskan ada kemungkinan tubuh tiga wisatawan tersebut telah hanyut terbawa arus sampai ke tengah laut. Pasalnya, garis Pantai Setrojenar, Pantai Lembuhpurwo maupun Pantai Mliwis sama sekali tidak memiliki bebatuan karang. 

"Jadi itu pantainya sudah los ke laut," ungkapnya. 

 

 

4. Ustaz dipanggil untuk diadakan doa bersama

Tubuh 3 Wisatawan Sudah Terbawa ke Tengah Laut, Warga Kebumen Gelar Doa Bersamailustrasi berdoa (unsplash.com/Masjid Pogung Dalangan)

Amel memastikan tim SAR gabungan tetap memaksimalkan pencarian sampai tujuh hari ke depan. Pihaknya juga mendirikan posko kesiapsiagaan operasi pencarian selama 24 jam di tiga titik lokasi kejadian. 

Lebih lanjut, upaya pencarian juga melibatkan warga sekitar. Ada warga yang mengundang ustaz untuk menggelar doa bersama sebagai wujud agar diberi kelancaran dan para korban dapat ditemukan. 

"Kalau kayak dukun gitu kita kurang tahu ya apakah ada warga yang melibatkan. Tetapi kemarin sih ada yang manggil ustaz untuk diadakan doa bersama. Segala upaya kita optimal dengan harapan para korban bisa ditemukan," jelasnya. 

 

 

 

5. Pencarian dilakukan sampai 3 kilometer

Tubuh 3 Wisatawan Sudah Terbawa ke Tengah Laut, Warga Kebumen Gelar Doa BersamaTim SAR Cilacap juga naik trail untuk melacak tiga wisatawan yang hilang di laut selatan Kebumen. (IDN Times/Dok Humas Basarnas Cilacap (

Sedangkan, Kepala Basarnas Cilacap, Adah Sudarsa mengatakan operasi SAR dibagi dua Search Rescue Unit (SRU). Di antaranya SRU 1 melakukan penyisiran menggunakan dua LCR dengan area pencarian seluas 17 Nm. Sementara SRU 2 melakukan penyisiran di tepian Pantai Lembuhpurwo ke timur dan ke barat sejauh 3 kilometer dari lokasi kejadian.


"Pagi ini kita kerahkan dua perahu karet untuk memaksimalkan penyisiran dari perairan Pantai Lembupurwo hingga Pantai Setrojenar," terang Adah. 


Penyisiran darat dikerjakan dengan menggunakan emoat motor trail dibantu relawan dan posko didirikan di setiap titik Pantai Setrojenar, Pantai Lembuhpurwo, Pantai Mliwis. 


"Kira lakukan standby 24 jam di setiap titik posko. Upaya pencarian yang dilakukan SAR gabungan sudah semaksimal mungkin baik di perairan maupun di tepian oantai namun masih belum ada tanda-tanda korban ditemukan," lanjutnya.  


Unsur SAR gabungan dari tim SAR Cilacap, TNI, Polri, BPBD Kebumen, Pemda, Dinas Pariwisata, Tagana, Orari, Rapi, Banser, SAR Elang Perkasa, SAR Tunas Kelapa, SAR Lawet Perkasa, MTA, Ubaloka, Gertaks, Relawan Purbonegoro, Arnavat, SAR Saktipena, Mdmc, Boemen Rescue, Kowara, Jack Track, IOF, SAR Lintas dan nelayan sekitar. 

Baca Juga: Pantai Mliwis Kebumen: Informasi Lokasi, Rute, dan Tips Wisata 

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya