Warga Jateng Dilarang Liburan Akhir Tahun, Omicron Masuk Indonesia!

Tracing dan tracking kata Ganjar digiatkan lagi

Semarang, IDN Times - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengklaim bakal menutup pintu masuk daerah perbatasan untuk mencegah penyebaran COVID-19 Omicron. Ia juga mengimbau kepada masyarakat Jawa Tengah untuk mengurangi mobilitas saat libur Natal dan tahun baru nanti.

"Dari hasil penjelasan Kemenkes saat rapat koordinasi, maka kita akan jauh berhati-hati lagi. Dikunci aja pintu masuknya. Agar Natal dan tahun aaru tidak ada mobilitas yang tinggi," kata Ganjar dalam rekaman resmi yang diterima IDN Times, Kamis (16/12/2021).

Seperti diberitakan IDN Times, COVID-19 Omicron per hari ini telah ditemukan di Wisma Atlet Jakarta dimana petugas kebersihan jadi orang pertama yang tertular COVID-19 varian baru tersebut.

1. Warga dilarang liburan saat akhir tahun

Warga Jateng Dilarang Liburan Akhir Tahun, Omicron Masuk Indonesia!Ilustrasi wisatawan candi Borobudur. ANTARA FOTO/Anis Efizudin

Ganjar mengatakan saat ini meminta dukungan masyarakat supaya jangan berlibur jauh-jauh.

Sebaiknya, katanya, warga berlibur di tempat masing-masing dulu.

Baca Juga: Luhut Minta Masyarakat Tak Panik Meski Omicron Sudah Masuk RI 

2. Ganjar giatkan lagi tracing dan tracking

Warga Jateng Dilarang Liburan Akhir Tahun, Omicron Masuk Indonesia!Ilustrasi petugas melakukan tracing kontak erat. Dok.IDN Times/Istimewa

Selain itu, ia menekankan akan meningkatkan lagi upaya tracing dan tracking untuk melacak penyebaran COVID-19 Omicron di Jawa Tengah.

"Maka mohon dukungan warga sebaiknya kita libur di tempat masing-masing saja. Kita akan makin ketaatan mematuhi protokol kesehatan. Kita giatkan lagi tracing dan tracking-nya, itu paling utama. Akan kita giatkan lagi tes WGS kita. Sehingga kita tahu virus Omicron sudah masuk ke Jateng atau tidak," terangnya.

3. Arus mobilitas di pintu masuk daerah dipantau ketat

Warga Jateng Dilarang Liburan Akhir Tahun, Omicron Masuk Indonesia!Pemudik yang menggunakan sepeda motor memadati posko penyekatan mudik di Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin (10/5/2021). (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)

Tak cuma itu saja, dirinya juga memerintahkan kepada jajarannya untuk memantau ketat arus mobilitas di pintu masuk setiap daerah. 

Ia juga mengaku cukup terbantu dari kesiapsiagaan Polda Jateng yang membangun 360 titik check point selama Natal dan tahun baru.

"Jangan sampai kita kucing-kucingan. Kita pantau pintu masuk di tia daerah. Dari Polda Jateng juga sudah ada 360 check poin termasuk SDM dan kita siap mengawal di lapangan. Nantinya kita akan tahu seperti apa pergerakan penyebaran virus tersebut," ujar Ganjar.

Baca Juga: Natal 2021, Kapasitas Gereja di Jateng Tetap Dibatasi 50 Persen

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya