1.437 Jemaah Haji Tiba di Embarkasi Solo, Tak Ada Karantina COVID-19

Ada 10 jemaah haji yang meninggal dunia di Arab Saudi

Surakarta, IDN Times - Sebanyak 1.437 jemaah haji tiba di Embarkasi Solo Senin (18/7/2022). Mereka adalah jemaah haji kloter 1--4.

1. Ada screening untuk jemaah haji

1.437 Jemaah Haji Tiba di Embarkasi Solo, Tak Ada Karantina COVID-19Calon Jemaah Haji lakukan pengecekan kesehatan di Asrama Haji Donohudan. (IDN Times/Larasati Rey)

Kloter 1--4 merupakan jemaah haji yang berasal dari Kabupaten Pati, Kabupaten Jepara,, dan Kabupaten Grobogan.

Koordinator Humas Panitia Penyelenggaraan Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Solo, Syarif Syahrul Samsudin mengatakan, dalam proses pemulangan haji, jemaah turun dari pesawat dan langsung dibawa ke Asrama Hajj Donohudan Boyolali dengan menggunakan armada bus.

Saat tiba di asrama haji, mereka menjalani serangkaian skrining kesehatan. Mulai dari pengecekan suhu tubuh melalui thermal scanner dan thermal gun.

Baca Juga: 15 Biro Haji Jateng Berangkatkan Jemaah Furoda, Amphuri: Kemungkinan Gagal

2. Tak ada karantina untuk jemaah haji

1.437 Jemaah Haji Tiba di Embarkasi Solo, Tak Ada Karantina COVID-19Calon jemaah haji saat tiba di Asrama Haji Donohudan, Boyolali. (IDN Times/Larasati Rey)

Lebih lanjut, Syarif mengatakan, untuk protokol kesehatan tahun 2022, pemerintah tidak menyediakan proses karantina saat tiba di Tanah Air. Petugas kesehatan hanya akan memberikan penanganan khusus bagi jemaah yang terdeteksi memiliki suhu badan di atas 37,5 derajat Celcius.

"Nanti suhu tubuh di atas 37,5 derajat (Celcius) akan diobservasi.  Akan dilakukan swab nanti cek bidang kesehatan. Jika mendapat hasil positif maka nanti akan dilakukan tindakan," ujarnya.

3. Sebanyak 10 jemaah haji meninggal dunia saat berhaji

1.437 Jemaah Haji Tiba di Embarkasi Solo, Tak Ada Karantina COVID-19Gubernur Jateng Ganjar Pranowo saat menyapa para calhaj di Asrama Haji Donohudan Boyolali. (Dok Humas Pemprov Jateng)

Syarif menjelaskan, ada sebanyak 15.447 jemaah haji yang berangkat dari Embarkasi  Solo. Dari jumlah tersebut, tercatat 10 jemaah dinyatakan meninggal dunia. Sembilan dari 10 jemaah tersebut wafat di Kota Mekkah dan satu jemaah wafat di Kota Madinah.

Jemaah yang wafat tersebut berasal dari Kabupaten Sragen, Kabupaten Pati, Kabupaten Kebumen, Kabupaten Jepara, Kabupaten Pemalang, Kabupaten Demak, Kabupaten Cilacap, dan Kabupaten Kudus.

Dari total tersebut, ada 13 jemaah haji sakit dan harus dirujuk ke rumah sakit di Kota Mekkah, Arab Saudi.

"Jemaah yang wafat rata-rata disebabkan karena penyakit kardiovascular (jantung), namun ada satu jemaah yang wafat karena respiratory (akibat pernapasan)," pungkanya.

Baca Juga: Jemaah Haji Asal Embarkasi Solo Terbanyak Langgar Aturan Air Zam-Zam

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya