Gibran Dapat Wejangan Jokowi soal Revitalisasi Keraton Solo

Jokowi minta Gibran berhati-hati

Surakarta, IDN Times - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka mengaku mendapat pesan dari ayahnya Presiden Joko "Jokowi" Widodo terkait Keraton Kasunanan Surakarta. Pesan tersebut disampaikan Presiden Jokowi saat mereka bertemu di Yogyakarta, Minggu (8/1/2023).

1. Jokowi minta Gibran untuk berhati-hati

Gibran Dapat Wejangan Jokowi soal Revitalisasi Keraton SoloPresiden Joko “Jokowi” Widodo memberi arahan dalam Rakornas BMKG 2022. (dok. YouTube Info BMKG).

Gibran mengungkapkan, dirinya mendapatkan masukan dari ayahnya yang memintanya untuk berhati-hati saat melakukan penyelesaian keraton.

"Ya, hati-hati saja, tapi saya yakin semuanya lanacar. Tinggal menunggu pendanaan, masterplan," kata Selasa (10/1/2023).

Jokowi juga mengatakan, sebelum ada perdamaian kemarin, sebelumnya sudah ada perjanjian perdamaian. Bahkan dituangkan dalam perjanjian hitam di atas putih. Tetapi, konflik kembali terjadi.

"Makanya yang sekarang ini tidak ada hitam di atas putih. Ini gentlemen agreement saja. Kalau mereka komitmen, ya saya teruskan (untuk revitalisasi Keraton Kasunanan Surakarta)," jelasnya.

Baca Juga: Gibran Tata Kawasan Keraton Solo Pakai Uang Pemerintah Uni Emirat Arab

2. Revitalisasi melibatkan budayawan dan sejarawan

Gibran Dapat Wejangan Jokowi soal Revitalisasi Keraton SoloKeraton Kasunanan Surakarta. (IDN Times/Larasati Rey)

Lebih lanjut, Gibran mengatakan, saat ini masih menunggu pendanaan dan masterplan untuk revitalisasi Keraton Kasunanan Surakarta. Pihaknya sudah berdiskusi dengan salah satu keluarga keraton--GKR Wandansari Koes Moertiyah (Gusti Moeng)--yang sudah memiliki masterplan. Tetapi dirinya mengaku belum mempelajari secara detail.

Dalam revitalisasi itu nantinya pihaknya akan melibatkan budayawan dan sejarawan. Hal tersebut juga dilakukan, saat merevitalisasi Pura Mangkunegaran. Sebelum membuat masterplan, mereka mengumpulkan foto-foto sehingga ada gambaran bentuk aslinya seperti apa.

"Kalau Mangkunegaran itu kilat. Komunikasi atau memanfaatkan aset, memanfaatkan event-event, kita promosi bareng-bareng, itu enak. Kita ingin skema yang seperti itu (di Keraton Kasunanan Surakarta)," ucapnya.

3. Meminta Keraton tetap miliki komitmen berdamai

Gibran Dapat Wejangan Jokowi soal Revitalisasi Keraton SoloPertemuan keluarga keraton Solo di Loji Gandrung. (IDN Times/Larasati Rey)

Gibran mengatakan, komitmen dari keraton Kasunanan Surakarta sesuai dengan perdamaian yang telah disepakati. Tetapi, kalau tidak ada komitmen bersama, Pihaknya hanya akan berfokus ke Pura Mangkunegaran saja. 

"Tapi sejauh ini aman. Kita gak suuzan. Sejauh ini sudah (berdamai) seperti itu. Tapi yakin (konflik) akan selesai. Santai," ungkapnya.

Bagi Gibran, komunikasi dengan pihak keraton tidak sulit. Tetapi, harus melihat banyak orang. Dirinya mencontohkan masih ada sejumlah pihak yang mempertanyakan terkait pertemuan di Loji Gandrung, rumah dinas Wali Kota Solo, antara dua kubu yang berkonflik beberapa waktu lalu.

"Wingi (kemarin) berita mendamaikan udah keluar, kok si ini nggak diajak, si ini nggak diajak, habis laporan ini lho mas. Ada yang seperti itu. Padahal sudah ngajak semua. Tapi ya aku kon (disuruh) muter siji-siji  (satu-satu) waktunya habis. Jadi satu pintu saja," pungkasnya.

Baca Juga: Islah, Gibran Undang Dua Kubu Keraton Makan Siang Bareng, Menu Solo

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya