Pembangunan Pasar Legi Solo Ditarget Selesai September 2021
Tinjauan ke pembangunan Pasar Legi Solo. Istimewa
Solo, IDN Times - Dirjen Bina Karya, Diana Kusumastuti meninjau proses pembangunan Pasar Legi, Kamis (11/3/21). Kunjungan tersebut didampingi oleh Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka.
Baca Juga: Solo Bersiap Buka Bioskop saat PPKM, Gibran Siap Longgarkan Aturan
1. Pembangunan selesai bulan September
Tinjauan ke pembangunan Pasar Legi Solo. IstimewaDalam kunjungan tersebut Dirjen Bina Karya, Diana Kusumastuti mengatakan saat ini proses pembangunan Pasar Legi Solo dua bulan lebih cepat dari waktu yang ditentukan.
"Pengembang pun mempercepat penyelesaian pembangunan dua bulan lebih cepat dari waktu yang ditentukan," ujarnya.
Bangunan Pasar Legi yang baru akan terdiri dari lantai semi basement, lantai dasar dan atap. Sedangkan konsep dan model dari kios yang ditargetkan akan selesai pada bulan September tahun ini.
2. Minta papan nama toko diseragamkan
Tinjauan ke pembangunan Pasar Legi Solo. IstimewaEditor’s picks
Lebih lanjut, Diana memberikan saran terkait papan nama kios pasar. Dimana pada saat pemasangan papan nama kios agar bisa diseragamkan.
"Pemberian nama kios untuk bisa diseragamkan dan warna cat bangunan yang terlalu terang bisa diganti dengan warna yang lebih soft," paparnya.
3. Akan ditanami Lee Kwan Yew
Tinjauan ke pembangunan Pasar Legi Solo. IstimewaSementara itu, Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka menyampaikan beberapa masukan, di antaranya pasar akan dihias dan diberi tanaman Lee Kwan Yew.
Lee Kwan Yew merupakan tanaman yang bisa tumbuh secara vertikal dan penempatannya pun hemat ruang.
"Untuk pedagang agar tidak memasang banner di kios pasar agar tampilan kios bisa seragam," pesan Gibran.
Gibran juga menyampaikan usulan kepada Diana terkait Pembangunan Pasar Jongke yang diharapkan bisa sesegera mungkin dilakukan.
Pembangunan Pasar Legi Solo sendiri dibangun setelah pasar tersebut mengalami kebakaran hebat pada tanggal 29 Oktober 2018. Polisi Ungkap Penyebab Kebakaran Pasar Legi Solo Karena Korsleting Listrik.
Baca Juga: Banjir! Warga Gilingan dan Nusukan Lapor ke Medsos Gibran
