Penjahit Langganan Jokowi Banjir Pesanan Kemeja Hitam Putih Ala Ganjar

Harga baju garis hitam putih mulai Rp175 ribuan.

Surakarta, IDN Times - Penjahit langganan Presiden Joko "Jokowi" Widodo, Arjuna Taylor mendapat pesanan baju kampanye bakal calon presiden (bacapres) PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo.

Baju berupa kemeja garis-garis hitam dan putih tersebut menjadi identitas kampanye Ganjar.

Baca Juga: Jalin Kemesraan, Ganjar dan Gibran Olahraga dan Sarapan Bareng di Solo

1. Mengaku dapat banyak pesanan dari relawan.

Penjahit Langganan Jokowi Banjir Pesanan Kemeja Hitam Putih Ala GanjarBaju kampanye Ganjar Pranowo dipesan di Arjuna Taylor. (IDN Times/Larasati Rey)

Pemilik Arjuna Taylor, Suparto mengaku mendapat banyak pesanan baju kampanye Ganjar dari para relawan di berbagai daerah. Ia bahkan mulai mendapat pesanan baju motif lurik ini sejak dua minggu yang lalu, bahkan dalam produksinya harus mengantre.

“Nah sekarang ini antre pengerjaan. Total sudah hampir 200-an lebih (pesanan baju lurik). Diperkirakan ada (pesanan lagi) ini kan antusias relawan kan banyak seklai,” ujarnya, Senin (7/8/2023).

Untuk memenuhi kebutuhan permintaan, saat ini Suparto harus mengandeng penjahit dari luar, selain karyawannya yang memang juga haru mengerjakan pesanan yang lainnya.

2. Harga baju mulai Rp 175 ribuan.

Penjahit Langganan Jokowi Banjir Pesanan Kemeja Hitam Putih Ala GanjarPemilik Arjuna Taylor, Suparto. (IDN Times/Larasati Rey)

Lebih lanjut, Suparto mengaku mendapat banyak pesanan dari para relawan di luar Solo, bahkan ada juga baju pesanan dari luar negeri yakni di Hongkong.

"Banyak yang telepon saya, pesan, ada yang dari Jakarta, Surabaya, Makassar Dan Solo. Ada juga yang dari Hongkong, jadi ada TKI yang ada di Hongkong itu pesan, Alhamduliklah sudah jadi, sudah saya kirim,” katanya.

Untuk baju kampanye Ganjar bermotif hitam putih ini, Suparno membandrol dengan harga Rp175 ribu untuk baju lengan pendek, sedangkan untuk lengan panjang dibanderol harga Rp200 ribu.

Suparno mengaku sempat mengalami kesulitan mendapatkan bahan baku kain yang sesuai dengan motif baju yang dipakai Ganjar tersebut. Ia bahkan harus berkeliling kota untuk mendapatkan warna dan motif yang sesuai.

"“Jadi begitu baju lorek ireng muncul di media, itu atas ide Pak Jokowi itu langsung saya tangkap, saya langsung mencari bahannya, ternyata nyari bahannya susah, tidak ready di toko,” jelasnya.

“Saya muter-muter, ahamdulillah kita dapet. Di salah satu pemasok kami yang ada di Solo, udah lengganan,” imbuhnya.

3. Optimis pesanan meningkat jelang Pilpres.

Penjahit Langganan Jokowi Banjir Pesanan Kemeja Hitam Putih Ala Ganjar(Instagram/Ganjar Pranowo)

Suparto mengakui jika hadirnya baju kampanye Ganjar ini menjadi berkah baginya lantaran semakian banyak pembeli yang datang kepadanha.

“Ini bisa memberi berkah buat kami dan pembelinnya juga banyak, sehingga memberi manfaat untuk UMKM,” katanya.

Ia bahkan memprediksi jika kebutuhan baju kampanye Ganjar akan semakin meningkat mengingat pesta demokrasi belum dimulai.
Kemarin, ia bahkan kedatangan Relawan Ganjar yang memang sengaja berangkat dari Jakarta hanya untuk membeli baju motif lurik tersebut.

"Yang pesan banyak dari pendukung pribari (Ganjar), jadi ini kayanya nanti sepertj baju kotaknya pak Jokowi itu, jadi masyarakat degan antusias beli, bayar sendiri. Tadi malam bahkan ada rombongan dari Jakarta, satu mobil beli ke sini lansung dipakai,” pungkasnya.

Baca Juga: Bawaslu Sebut Baju Garis Hitam Putih Ala Ganjar Tak Langgar Aturan

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya