Tempat Pembuangan Sampah Terbesar di Solo, Terbakar. Asap Ganggu Warga

Warga pilih mengungsi

Solo, IDN Times – Warga sekitar tempat pembuangan akhir (TPA) Putri Cempa, Mojosongo, Solo, Jawa Tengah mengeluhkan kabut asap akibat terbakarnya gunungan sampat di TPA tersebut. Tebalnya kabut asap tersebut, hingga menganggu pernafasan warga hingga luar kota Solo.

Baca Juga: 5 Penyakit Akibat Kabut Asap Karhutla yang Mesti Diwaspadai

1. Ganggu pernafasan dan penglihatan

Tempat Pembuangan Sampah Terbesar di Solo, Terbakar. Asap Ganggu WargaIDN Times / Larasati Rey

Salah satu warga Ambar (34) warga Ketekan RT 8 RW 9, Plesungan, Gondangrejo, Karanganyar mengaku dampak kebakaran TPA Putri Cempa dirasakan oleh warga yang tinggal di perbatasan kota Solo, mengingat lokasi TPA Putri Cempa berada di perbatasan antara Solo dengan Karanganyar.

Ambar mengatakan kebakaran di TPA Putri Cempa sudah terjadi sejak beberapa minggu terakhir. Kabut asap tersebut tak hanya mengakibatkan mata perih, namun juga berbau menyengat.

“Ini kebakaran sudah beberapa minggu terakhir dan menganggu aktifitas warga sehari-hari. Bau dan juga asapnya itu perih dimana kita memilih mengungsi,” ujarnya Selasa (8/10).

2. Warga terpaksa mengungsi karena tidak tahan dengan asap

Tempat Pembuangan Sampah Terbesar di Solo, Terbakar. Asap Ganggu WargaIDN Times / Larasati Rey

Akibat kabut asap tersebut, sebanyak 4 KK dari 36 KK di Kampung Jatirejo RT003/RW039, Mojosongo, Jebres, Solo terpaksa mengungsi. Kampung yang ditinggal sekitar 200 orang tersebut berjarak 100 meter dari TPA Putri Cempa.

Salah seorang warga, Heriyanto (45) kabut asap biasanya terjadi pada sore hingga malam hari. Ia mengaku memilih tidur di musala dari pada di dalam rumah.

“Keluarga dengan balita pilih mengungsi. Hal tersebut sudah kami alami selama dua bulan ini, kebakaran terjadi setiap musim kemarau tiba,” ujarnya.

Selain membuat nafas sesak dan pusing, asap kebakaran juga mengakibatkan atap rumahnya kotor, karena membawa material abu yang terbakar.

3. Api susah dipadamkan karena lokasi sulit dijangkau

Tempat Pembuangan Sampah Terbesar di Solo, Terbakar. Asap Ganggu WargaIDN Times / Dok.Damkar Surakarta

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Solo, Gatot Sutanto mengatakan telah mengerahkan petugas untuk memadamkan api di TPA Putri Cempa. Ia menyebutkan ada titik api baru dan sulit diakses, karena berada ditumpukan sampah baru.

“Titik api sebelumnya ada di sisi barat, tapi ini kita temukan di sisi timur yang baru. Pemadaman di sisi timur ini sulit dilalui oleh kendaraan maupun petugas , salah-salah petugas kami yang terperosok,” ujar Gatot.

4. DKK distribusikan masker

Tempat Pembuangan Sampah Terbesar di Solo, Terbakar. Asap Ganggu WargaANTARA FOTO/FB Anggoro

Untuk mengurangi efek kesehatan akibat kabut asap,  Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Surakarta membagikan masker kepada warga. Selain pembagian masker DKK juga akan melakukan pemeriksaan kesehatan yang digelar besok, Rabu (9/10).

“Besok pagi kami bersama Dinas Lingkungan Hidup (DLH) akan turun mengecek kondisi lapangan sekaligus melakukan pemeriksaan kesehatan," ujar Sekretaris Dinas Kesehatan Kota (DKK) Surakarta, Setyowati.

Baca Juga: Padamkan Karhutla, Pemerintah Sampai Gelontorkan Dana Rp105 Miliar

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya