Unik! Deklarasi Pilkada Solo Damai Relawan Gibran Gunakan Karikatur
Dok. Gibran Rakabuming Raka
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Solo, IDN Times - Sebuah deklarasi Pilkada Damai digelar di kafe Ngopi Serius kawasan Purwosari, Rabu (5/8/2020). Kegiatan ini diinisiasi oleh kelompok relawan Kancane Gibran Gaess (KGG) atau disebut juga KaGeGe.
Baca Juga: Kenalkan Seragam Kampanye Gibran-Teguh di Pilkada Solo, Ini Maknanya
1. Mendorong Pilkada damai
IDN Times / Larasati ReyAcara dihadiri puluhan relawan yang mewakili berbagai organ pendukung Gibran Rakabuming yang akan maju dalam kontestasi Pilkada sebagai calon Wali Kota Solo yang diusung PDIP.
"Ini acara untuk mendorong Pilkada agar berlangsung damai. Sekaligus agar relawan lebih dinamis," kata Imelda Yuniati dari KGG.
2. Poster bergambar karikatur
Dok. Gibran Rakabuming RakaEditor’s picks
Sejumlah karya karikatur yang berisi ajakan untuk Pilkada damai dipajang. Di antaranya berisi imbauan untuk tidak menyebar hoax dan larangan berkampanye dengan poster yang dipaku di pohon.
Poster tersebut bergambat karikatur dengan tulisan yang berisi pesan-pesan untuk melakukan pemilu damai. Antara lain tulisan 'Ingat ASN Itu Netral Dalam Pilkada', 'Suara Kita Masa Depan Kita', dan lain sebagainya.
3. Siap maju Pilkada Solo
Dok. Gibran Rakabuming RakaPasangan Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa merupakan pasangan hasil rekomendasi dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP. Keduanya mendapat rekomendasi sebagai calon Walikota dan calon Wakil Walikota Solo pada Jumat (17/7/2020) lalu di Semarang, Jawa Tengah.
Usai mendapat rekomendasi, kedua pasangan muda-tua tersebut langsung tancap gas. Keduanya bahkan telah mendapat seragam kampanye yang bergambar karikatur dengan background gapura Keraton dan Pasar Klewer Solo. Kedua background tersebut dipilih karena dinilai sebagai ikon Kota Solo yang mencerminkan kebudayaan dan pusat perekonomian.
Baca Juga: Gerindra Resmi Usung Gibran, Target Menang 50 Persen di Pilkada Jateng
