Tinjau Tanggul Jebol di Brebes, Basuki Minta Perbaikan Selesai 10 Hari
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Brebes, IDN Times - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimoeljono, meninjau tanggul Sungai Babakan di Kecamatan Ketanggungan, Brebes, Minggu (12/1) siang. Tanggul sungai tersebut sebelumnya jebol karena dihantam derasnya aliran sungai akibat hujan selama beberapa jam yang melanda wilayah selatan Brebes.
Baca Juga: Banjir Bandang Terjang Enam Desa di Brebes, Ratusan Warga Mengungsi
1. Dua tanggul jebol diprioritaskan diperbaiki
Dalam kunjungan tersebut, Menteri PUPR meminta jajarannya untuk memprioritaskan dua tanggul yang jebol. Dua titik tanggul yang harus segera ditangani itu berada di Desa Ketanggungan dan Desa Cikeusal Lor.
Seperti diketahui, pada Rabu (8/1) kemarin, dua tanggul Sungai Babakan jebol dan menyebabkan banjir di enam desa. Akibat banjir bandang ini, ratusan kepala keluarga mengungsi ke sejumlah tempat, seperti Koramil Ketanggungan hingga masjid yang lokasinya lebih tinggi.
2. Basuki tunjuk Wijaya Karya sebagai pelaksana
Untuk menangani perbaikan tanggul sungai ini, Menteri PUPR menunjuk kontraktor BUMN yakni Wijaya Karya. Penanganan langsung dilakukan hari ini dengan mendatangkan sejumlah alat-alat berat.
“Sore ini dimulai. Kita sistemnya kerja cepat. Tadi kontraktor (Wijaya Karya) sudah saya telepon,” tegas Basuki kepada sejumlah media.
Editor’s picks
3. Pengerukan dan pelebaran sungai
Menteri yang masuk dalam kabinet kerja Jokowi selama dua periode ini juga meminta Wijaya Karya untuk tidak memperbaiki tanggul saja. Melainkan pula melakukan pengerukkan dasar sungai serta pelebaran.
Dimana nantinya, sambung Basuki, tanah kerukan sungai bisa dimanfaatkan untuk dijadikan tanggul yang kemudian dipadatkan. Sehingga, tanah tersebut menjadi kokoh dan mempersingkat masa kerja.
“Selain kerja cepat, kita juga harus cerdas. Nanti tanah kerukannya dijadikan tanggul dan harus dipadatkan. Jika tidak ya, bisa bablas tersapu air,” tukasnya.
4. Penanganan Sungai Babakan selesai 10 hari
Basuki menargetkan, penanganan tanggul Sungai Babakan dapat selesai dalam waktu satu pekan, atau paling lambat 10 hari. Perbaikkan dilakukan mulai dari Desa Cikeusal Lor hingga hulu dengan total panjang sekitar empat kilometer.
“Satu minggu atau paling lama 10 hari harus sudah selesai. Mengingat musim hujan diprediksi masih akan berlangsung sampai Maret. Bulan Februari adalah puncak puncaknya,” imbuhnya.
Tanggul kritis dan pendangkalan akibat sedimentasi di Sungai Babakan, ungkap Basuki merupakan permasalahan lama yang sampai saat ini belum tertangani. Perbaikkan tanggul ini diharapkan bisa mencegah banjir yang sering terjadi di Ketanggungan.
Baca Juga: Sumur Terendam Lumpur, Warga Brebes Korban Banjir Butuh Air Bersih