Banjir Belum Surut, Belasan Siswa SD di Kudus Terpaksa Dievakuasi
Dok. Istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kudus, IDN Times - Banjir yang melanda di Kudus hingga Senin (24/2) meluas. Hal ini pun membuat belasan SD di Desa Setrokalangan Kecamatan Kaliwungu harus dijemput Kendaraan Dinas Perhubungan Kabupaten Kudus untuk melaksanakan tryout pada hari Senin ini.
Baca Juga: Banjir Kembali Landa Kudus, Ratusan Rumah Terkena Luapan Sungai Wulan
1. Akses jalan dukuh Karangturi ketinggian air mencapai 1 meter lebih
IDN Times/AjiKondisi banjir di Desa Setrokalangan merupakan banjir yang terparah. Bahkan hingga siang banjir semakin melupas merendam rumah warga.
Ketinggian di permukiman warga bervariasi. Untuk di permukiman warga rata-rata 20-30 cm dan bahwa ada yang ketinggian banjir mencapai 1,5 meter.
Sedangkan di jalan akses Desa Setrokalangan dukuh Karangturi tidak bisa diakses kendaraan roda dua sama sekali. Sebab, ketinggian air mencapai 1 meter lebih.
2. Belasan siswa SD di Desa Setrolangan dievakuasi naik bus agar bisa ikuti tryout
Dok. IstimewaM. Agus Hartono staf pencegahan dan kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Kudus mengungkapkan SD di Desa Setrokalangan terendam banjir. Yakni untuk SD 1 dan SD 2. Sementara murid yang berasal dari dukuh Karangturi kesulitan akses jalan karena jalan desa terendam banjir hingga 1 meter.
“Maka tadi dijemput dari kendaraan Dishub dan Satpol PP, dan juga dari BPBD Kabupaten Kudus,” kata dia saat ditemui pada Senin (24/2).
Editor’s picks
Jumlah siswa, kata dia ada sebanyak 19 siswa. Itu gabungan dari dua SD tersebut. Sedangkan jumlah seluruh siswa SD 1 Setrokalangan ada sebanyak 183 siswa 109 siswa dan di SD 2 Setrokalangan ada sebanyak 183 siswa.
“Sekolahannya yang terendam banjir halaman sekolah. Meskipun aktivitas yang lain infonnya diliburkan. Hanya tryout saja,” terang dia.
3. Genangan air di permukiman warga karena banjir limpasan Sungai Wulan bertambah luas
IDN Times/AjiSementara itu, lanjut dia permukiman warga di tiga Desa di Kecamatan Kaliwungu masih terendam banjir. Seperti di Setrokalangan Senin siang ini genangan air bahkan meluas ke rumah warga. Ada sebanyak 77 rumah warga yang terdampak banjir dari limpasan Sungai Wulan ini. Adapun ketinggian air mencapai 20 cm hingga 1,5 meter.
Kemudian di Desa Banget ada sebanyak 26 rumah yang terdampak. Serta di Kedungdowo ada sebanyak 26 rumah juga yang terdampak banjir. Ketinggian air mencapai 50 cm sampai dengan 1 meter.
“Pantauan hari ini Desa Setrokalangan semakin meluas. Minggu malam sempat surut. Tapi curah hujan tinggi sehingga air kembali datang,” ujar dia.
Ditambahkan dia, banjir juga menggenangi sejumlah wilayah di Kudus. Di Kecamatan Mejobo juga ada dua desa yang terdampak banjir karena limpasan sungai Piji. Yakni Desa Hadiwarno dan Desa Kesambi.
“Dampaknya jalan desa yang tertutup genanngan air.” Tandas dia.
Baca Juga: Ganjar Tinjau Posko Pengungsi Banjir Kudus, Pastikan Logistik Cukup
