Yuk Kunjungi Pameran Pantura di Museum Kretek Kudus
IDN Times/Aji
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kudus, IDN Times - Dalam rangka menyambut hari museum nasional yang jatuh pada 12 Oktober 2019 mendatang. Museum Kretek Kudus akan menggelar pameran Pantura selama sepekan di kompleks Museum Kretek Kudus.
Pameran akan digelar sejak hari Sabtu (12/10) sampai dengan tanggal 19 Oktober 2019. Pameran museum akan diikuti museum dari seluruh pantura. Mulai dari museum Kota Demak, Jepara, Purwodadi, Pati, hingga Rembang.
Baca Juga: Museum Batik Danar Hadi Solo, Koleksinya Ribuan dan Masuk Rekor MURI
1. Pameran diikuti oleh museum-museum yang ada di Pantura
IDN Times/AjiKepala UPT Museum Kretek Kasman Sutiyono mengungkapkan, dalam rangka menyambut hari museum nasional, Museum Kretek akan menggelar pameran Pantura.
Pameran direncanakan berlangsung mulai 12-19 Oktober 2019. “Pesertanya ada beberapa museum yang ada di Pantura,” kata dia, Jumat (11/10).
Menurutnya, museum-musem itu akan memamerkan masing-masing koleksi yang ada di museum mereka. Tak kecuali museum yang ada di Kudus.
“Di antaranya ada museum Kretek, Museum Situs Purbakala Patiayam, Museum Jenang, Museum Kaligrafi dan Museum Omah Bati,” jelasnya.
2. Pameran museum dimeriahkan pelukis nasional
Editor’s picks
IDN Times/AjiKasman mengatakan, selain adanya pameran itu, ada beberapa rangkaian acara untuk memeriahkan pameran museum tersebut. Seperti. Rencananya akan dihadiri pelukis nasional. Mereka akan melukis beberapa objek yang ada di Kudus.
Pertama, pada Sabtu (12/10) mereka akan melukis secara langsung aktivitas di menara Sunan Kudus. Sedangkan pada sorenya akan melukis objek umah adat Kudus yang ada kompleks Museum Kretek. “Pelukis nantinya ada sebanyak 20 pelukis,” katanya.
3. Dimeriahkan pertunjukan dari pelajar yang ada di Kudus
IDN Times/Oetoro AjiTerkait pembukaan pameran tersebut kata dia sesuai rencana akan dibuka pada Sabtu (12/10) malam. Secara seremoni akan dibuka langsung oleh plt Bupati Kudus HM Hartopo.
“Nantinya yang buka rencananya akan dibuka oleh Plt Bupati Kudus. Namun kalau ndak plt mungkin pejabat yang mewakili,” ungkapnya.
Kemudian, selama sepekan tidak hanya pameran, namun juga ada pertunjukan dari pelajar se-Kudus. Mulai dari usia SD hingga SMA. Mereka akan tampil sesuai bakalnya.
“Misalnya mereka bakat teater, bakat musim, pantonim, dan lainnya,” pungkasnya.
Baca Juga: Misteri Museum Taman Prasasti, Ada Kisah Peti Mati Sukarno-Hatta
