Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
18 Wilayah Endemis Leptospirosis di Jawa Tengah, Waspadai Gejalanya

.pexels.com/ DSD
Semarang, IDN Times - Dinas Kesehatan (Dinkes) Jawa Tengah menyatakan terdapat 18 wilayah Jawa Tengah menjadi area endemis penyakit leptospirosis. Penyakit leptospirosis bisa dialami seseorang jika mengalami luka terbuka yang telah terinfeksi sebuah virus.
"Sehingga petugas kesehatan, perawat, bidan, harus lebih peka bila menemui ciri-ciri mengarah ke leptospirosis. Agar diagnosisnya, penangananya tidak terlambat. Kalau terlambat bisa berakibat fatal," kata Arfian Nevi, Sub Kordinator Penyakit Tidak Menular dan Menular Dinkes Jateng, Kamis (30/11/2022).
1. Delapan belas kabupaten/kota masuk endemis leptospirosis
Kawasan segitiga emas Jalan Pandanaran Kota Semarang. (IDN Times/Anggun Puspitoningrum)
Menurutnya ada 18 daerah dari total 35 kabupaten/kota yang masuk kategori endemis leptospirosis. Ia berkata rinciannya yakni:
- Kabupaten Cilacap,
- Kabupaten Banyumas,
- Kabupaten Banjarnegara,
- Kabupaten Kebumen,
- Kabupaten Purworejo,
- Kabupaten Magelang,
- Kabupaten Semarang,
- Kota Semarang,
- Kabupaten Demak,
- Kabupaten Boyolali,
- Kabupaten Klaten,
- Kabupaten Sukorharjo,
- Kabupaten Wonogiri,
- Kabupaten Karanganyar,
- Kabupaten Sragen,
- Kabupaten Grobogan,
- Kabupaten Pati
- Kabupaten Jepara.
2. Gejala leptospirosis bisa ditandai dari muntah dan demam akut
Editorial Team
EditorFariz Fardianto
EditorBandot Arywono
Follow Us