28 Bus Pacitan Masuk Jateng via Wonogiri, Polisi Protes Pemprov Jatim

04 Mei 2021, 13:00 WIB

Ilustrasi bus AKAP saat mudik Lebaran. ANTARA FOTO/Basri Marzuki

Semarang, IDN Times - Puluhan bus dari Jawa Timur kedapatan menerobos masuk ke wilayah Jawa Tengah menjelang penerapan aturan larangan mudik. Tim Direktorat Lalu Lintas Polda Jateng menemukan bus-bus tersebut masuk melalui perbatasan Kabupaten Wonogiri.

"Dari 128 bus yang masuk ke Jawa Tengah, kita telah memeriksa 28--29 bus. Dan itu semua berasal dari Jawa Timur. Semua bus yang kita periksa tidak ada yang mematuhi protokol kesehatan sesuai aturan COVID-19," kata Dirlantas Polda Jateng, Kombes Pol Rudy Syafirudin, Selasa (4/5/2021).

1. Bus yang menyelonong masuk Wonogiri dari Pacitan

IDN Times/Wayan Antara

Pihaknya mengaku sangat menyayangkan ulah para sopir bus yang mengabaikan aturan protokol kesehatan ketika membawa penumpang masuk ke Wonogiri. Dari hasil penyelidikan sementara, rata-rata bus memiliki jurusan dari Pacitan menuju Wonogiri dan kedapatan melanggar aturan ketika menjalani pemeriksaan secara ketat di Terminal Wonogiri.

"Jurusannya dari Pacitan, pas kita periksa di Terminal Wonogiri kebanyakan penumpangnya gak ada yang pakai masker dan tidak ada yang berjaga jarak. Itu kita temukan kemarin. Jadi kami mohon kepada personel dari daerah lain, saya minta terminal dicek keseluruhannya, termasuk surat bebas COVID-19 dan dokumen kesehatan lainnya," ungkap Rudy.

2. Dirlantas Polda Jateng layangkan protes kepada Pemprov Jatim

Dirlantas Polda Jateng Kombes Pol Rudy Syafirudin. Dok Humas Polda Jateng

Ia menyebut mestinya Pemprov Jatim turut terlibat aktif memperketat jalur perbatasan agar para sopir bus tidak menyelonong masuk ke daerah lain menjelang aturan larangan mudik.

Pihaknya juga telah melayangkan protes kepada Pemprov Jatim agar memperbaiki aturan protokol kesehatan moda transportasi angkutan darat. Sebab, ulah para sopir bus dari Jatim berisiko memunculkan klaster COVID-19 di Jateng.

"Kita telah menerjunkan tim kesehatan yang dibantu Babinsa dan Babinkamtibmas untuk men-tracing penumpang bus dari Jatim. Jika ditemukan penularan COVID-19 akan kita pulangkan ke daerah asalnya," tegasnya.

3. Bus yang langgar prokes dikandangkan dan penumpang terancam diisolasi

Ilistrasi mudik (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Agar kejadian tersebut tak terulang lagi, pihaknya saat ini telah membuat 31 pospam di seluruh titik perbatasan masuk Jawa Tengah. Selain itu, ada pula penambahan titik penyekatan jadi 71 lokasi dari semula masih 14 lokasi.

"Jika ini terjadi lagi, kita tindak tegas dengan memutar balik kendaraan dari luar Jateng. Bus yang melanggar protokol kesehatan akan kita kandangkan sementara penumpangnya kita karantina. Bagi para sopir travel gelap juga kita beri sanksi tegas, tidak boleh lagi beroperasi," terang Rudy.