60 Saksi di Kudus Diperiksa KPK Dalam Kasus Dugaan Korupsi Tamzil

Sekretarias Daerah (Sekda) Kabupaten Kudus Sam’Ani Intakoris mengungkapkan sudah ada sekitar 60 saksi yang dimintai keterangan dari KPK. Mereka mulai dari unsur ASN, swasta dan anggota DPRD Kudus.

“Persisnya berapa kurang tahu. Tapi ada sekitar 60 saksi. Mereka dari ASN, swasta maupun dari dewan. Semuanya sebagai saksi,” kata dia saat ditemui disela-sela hari kirab budaya di alun-alun Kudus dalam rangka hari jadi Kudus ke-470, Senin (23/9).

Pemeriksaan menurutnya juga dilakukan penyidik KPK terhadap dirinya sebagai Sekda. Sam'Ani mengaku dirinya pernah dua kali diperiksa oleh KPK sebagai saksi. Ia pernah dimintai keterangan oleh KPK di Mapolres Kudus belum lama ini.

“Kalau saya masih saksi. Belum lama ini diperiksa sudah dua kali dimintai keterangan dua kali,” lanjut dia.

Sementara itu dimomen hari jadi Kudus Sam’ani meminta doa untuk keselamatan masyarakat Kudus. Ia tak lupa juga mendoakan para Bupati yang dulu hingga sekarang. Baik yang mantan Bupati Kudus yang sudah meninggal hingga bupati Kudus yang sekarang.

“Mari kita bersama-sama dalam situasi Pak Bupati Kudus nonaktif Muhammad Tamzil yang kena masalah hukum. Semoga Kudus ini tetap terus dan tambah dewasa. Untuk Pak Tamzil doanya keselamatan kesehatan. Bisa bebas bersama kita lagi,” ungakapnya.

Tidak ketinggalan juga Ia berdoa ke depan agar di Kudus tidak ada lagi terjadi KKN. Tidak ada lagi pungli hingga jual beli jabatan di Pemkab Kudus.

“Kita tingkatkan kepercayaan dibirokrasi ini,” tegasnya.

Seperti yang diketahui, Tamzil ditetapkan KPK sebagai tersangka atas diduga menerima suap terkait pengisian jabatan di lingkungan pemkab Kudus. Tak hanya Tamzil, ada dua orang lainya yang juga ditetapkan dalam kasus tersebut. Keduanya staf khusus Bupati Agus Soeranto dan Plt Sekdis DPPKAD Kudus Akhmad Sofyan.