Foto udara kondisi limpasan air laut di Pantai Blendung, Kecamatan Ulujami, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, Rabu (28/5/2025). Limpasan air laut yang melewati hamparan Pantai Blendung sejak tahun 2018 itu berimbas banjir rob air laut yang membanjiri 13 desa di Kecamatan Ulujami, Kabupaten Pemalang saat air laut pasang dengan ketinggian rata-rata sekitar 30-50 centimeter. (ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra/rwa)
Pantai Kramat Sari dulunya merupakan lokasi wisata yang menjadi ladang penghidupan warga yang berada di sekitarnya. Namun sejak tahun 2019 pantai tersebut terendam akibat abrasi, warga yang mencari rezeki terpaksa harus gigit jari akibat bencana ekologi tersebut.
Harini, warga Desa Blendung, Kecamatan Ulujami, Pemalang mengatakan bahwa medio 2017-2018 adalah masa jaya Pantai Kramatsari. Dengan banyaknya masyarakat yang menjadikan pantai tersebut sebagai tujuan wisata, otomatis mengatrol perekonomian warga sekitar.
"Bahkan, sehari semalam, pas akhir pekan saya pernah dapat Rp6 juta. Waktu itu harga es teh masih Rp1.000," katanya.
Namun sejak 2019, semua berubah setelah abrasi menelan bibir pantai sekitar 50 meter yang mengakibatkan 33 warung amblas, jalan dan tiang listrik tenggelam, wahana wisata rusak, dan akses jalan pun tergenang rob.