Atas kejadian ini, Didik berharap agar nantinya pemerintah daerah membuat semacam embung. Embung ini bertujuan untuk mengurangi air dari sungai Wulan.
“Kami telah sediakan lokasi khas desa. Dukuh Karangturi kurang lebih empat hektar,” ungkap dia.
Budiyono Anggota DPRD Kudus menambahkan, dari wakil rakyat mengusulkan nantinya agar dilakukan normalisasi sungai Wulan. Sebab, banjir ini bukan pertama kali. Bahkan sudah sering menjadi langganan banjir saat musim kemarau seperti ini.
Tidak hanya itu, dia juga akan mengusulkan terkait dengan pembuatan embung-embung. “Semacam ini memungkinkan bikin embung yang besar. Karena ini banjir terus. Ini solusi yang paling bagus,” tambahnya.
Sementara itu sebelumnya ada tiga Desa di Kecamatan Kaliwungu yang terdampak banjir. Ketiganya Desa Setrokalangan, Desa kedungdowo, dan Desa Banget. Hingga kini tampak genangan air masih menggenangi rumah warga.