Banjarnegara, IDN Times - Ratusan santri Pondok Pesantren Modern Al Madina, Kecamatan Rakit, Kabupaten Banjarnegara, harus mendapatkan perawatan medis usai mengalami gejala keracunan pada Selasa (16/9/2025). Peristiwa ini sontak membuat heboh warga dan menimbulkan kekhawatiran berbagai pihak, termasuk Bupati Banjarnegara, dr. Amalia Desiana.
Amalia menegaskan bahwa dugaan keracunan yang dialami para santri bukanlah akibat dari program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dijalankan pemerintah daerah.
"Kami fokus pada pemulihan kesehatan anak-anak. Selain itu, hasil uji laboratorium akan menjadi pegangan utama dalam menentukan langkah selanjutnya, jangan sampai salah menulis ya, dugaan keracunan itu bukan akibat program MBG,"ujar Amalia.