ilustrasi keberagaman agama (freepik.com/rawpixel)
Emie mengungkapkan, pihaknya bersama jajaran pendidik selama ini menerapkan pendidikan moderasi beragama, melalui pendekatan pendidikan agama yang bertujuan untuk menghasilkan siswa yang toleran, menghargai keberagaman, dan membangun ruang dialog.
Selama ini TK Roudlotul Abidin telah menerapkan berbagai langkah untuk mengedukasi murid-muridnya dengan nilai-nilai moderasi.
Antara lain memasukkan konsep moderasi dalam materi pembelajaran, seperti toleransi, penghargaan terhadap perbedaan, dan sikap inklusif.
Kedua, menyelenggarakan kegiatan yang mempromosikan keberagaman budaya dan agama, seperti perayaan hari besar dari berbagai agama dan budaya. Ketiga, memberikan pelatihan kepada guru untuk memahami dan mengajarkan nilai-nilai moderasi kepada siswa dengan efektif.
Keempat, mengadakan pertemuan rutin dengan orang tua untuk memastikan nilai-nilai moderasi juga diterapkan di rumah. Kelima, lingkungan yang menerima dan menghargai perbedaan, sehingga siswa merasa aman dan dihargai.
"Keenam, mengajak siswa terlibat dalam kegiatan sosial untuk menumbuhkan empati dan kepedulian terhadap sesama," ujar Emie.