Semarang, IDN Times - Dinas Pertanian (Dispertan) Kota Semarang mengaku kebingungan mencari sasaran vaksinasi penyakit mulut dan kuku (PMK). Musababnya, Kota Semarang hanya kebagian jatah vaksin PMK 100 dosis.
"Karena kita dapatnya dari dinas provinsi cuma 100 dosis ya kita malah bingung mau diapain dengan jumlah vaksin yang sangat sedikit. Soalnya otomatis gak semua peternak dapat vaksin PMK," kata Hernowo Budi Luhur, Kepala Dispertan Kota Semarang kepada IDN Times, Kamis (23/6/2022).