Petugas Tagana Banyumas memotong batang pohon yang tumbang melintang jalan setelah diterjang angin kencang, Rabu (25/12). Dok Tagana Banyumas
Kapolres Kebumen AKBP Rudy Cahya Kurniawan saat dikonfirmasi, pohon tumbang di kediaman Sawilem tidak memakan korban. Akibat kejadian itu, Sawilem ditaksir mengalami kerugian material kurang lebih Rp10 juta karena atap belakang rumahnya hancur.
"Informasi yang kami terima dari Polsek setempat tidak ada korban jiwa. Saat kejadian, pemilik rumah dan keluarga berada di rumah bagian depan," kata AKBP Rudy.
Selanjutnya pohon tumbang juga menimpa rumah Jaelani, warga Desa Mangunweni Kecamatan Ayah, Kebumen. Atap rumah yang baru setengah jadi itu jebol dan temboknya retak.
Rumahnya tertimpa pohon jati ukuran besar pukul 14.45 WIB saat hujan lebat disertai angin melanda desanya. Dari kejadian itu, Jaelani mengalami kerugian material sebesar kurang lebih Rp3,5 juta.
Selanjutnya pohon Waru tumbang menimpa kabel listrik di Desa Gianti, Kecamatan Rowokele, Kebumen. Pohon tersebut sempat menutup akses jalan karena melintang jalan.
Polsek Rowokele yang tengah patroli dibantu warga mengevakuasi pohon waru yang tumbang. Dari kejadian ini, AKBP Rudy mengimbau warga agar tetap waspada.
"Cuaca di Kebumen bisa berubah kapan saja. Kepada masyarkat untuk tetap waspada. Jika tidak memungkinkan berada di rumah tidak aman, bisa mengungsi ke tempat saudara yang lebih aman," ujar AKBP Rudy.