Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi keris Indonesia (commons.wikimedia.org/Rijksmuseum)
ilustrasi keris Indonesia (commons.wikimedia.org/Rijksmuseum)

Intinya sih...

  • Festival Keris Nusantara akan digelar di Semarang untuk memperingati 20 tahun Keris Nusantara sebagai Karya Agung Budaya Tak Benda Dunia.

  • Acara ini diselenggarakan oleh Masyarakat Pusaka Nusantara dan akan berlangsung di Wisma Perdamaian, Semarang pada 10-12 Oktober 2025.

  • Festival tersebut juga bertepatan dengan Hari Kebudayaan Nasional, menunjukkan pentingnya perayaan budaya dalam masyarakat Indonesia.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Semarang, IDN Times  – Memperingati 20 tahun Keris Nusantara sebagai Karya Agung Budaya Tak Benda Dunia dan Hari Kebudayaan Nasional, Masyarakat Pusaka Nusantara akan menyelenggarakan Festival Keris Nusantara 2025. Acara ini akan digelar di Wisma Perdamaian, Semarang pada 10-12 Oktober 2025.

1. Pamerkan 100 keris yang sudah dikurasi

Ketua Panitia Festival Keris Nusantara 2025, Daryono didampingi Subkoordinator Kesenian Bidang Kebudayaan Disdikbud Jateng, Budi Santosa menyampaikan agenda Festival Keris Nusantara 2025 kepada media di ruang rapat Diskominfo Jawa Tengah, Senin (6/10/2025). (IDN Times/Anggun Puspitoningrum)

Adapun, tema yang diusung pada festival tersebut, yaitu Keanekaragaman Warisan Budaya, Perkuat Persatuan dan Identitas Budaya Bangsa. Ajang ini diselenggarakan oleh Masyarakat Pusaka Nusantara, bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Festival akan menampilkan 100 koleksi keris dari berbagai daerah yang telah melalui proses kurasi.

Ketua Panitia Festival Keris Nusantara 2025, Daryono mengatakan, kegiatan ini juga untuk merefleksi Hari Sumpah Pemuda. Pada peringatan itu pihaknya ingin mengajak masyarakat, khususnya generasi muda mulai milenial hingga Gen Z untuk mengenal warisan leluhur dan bangsa.

2. Berikan edukasi ke masyarakat

ilustrasi senjata tradisional nusantara (budaya.jogjaprov.go.id/KERIS BUDAYA ASLI MASYARAKAT INDONESIA)

“Ajang ini tidak hanya menjadi tontonan, tetapi juga tuntunan. Harapan kami, pameran ini bisa memberikan edukasi kepada masyarakat,” ujarnya di ruang rapat Diskominfo Jawa Tengah, Senin (6/10/2025).

Selain pameran, festival juga menghadirkan demonstrasi pembuatan keris, warangka, mranggi kemasan, dan kendogo. Ada pula pementasan wayang kulit serta bursa keris yang menegaskan nilai ekonomis tinggi dari senjata tradisional ini.

3. Sarana transfer pengetahuan tentang metalurgi

ilustrasi keris Keraton Jogja (kratonjogja.id)

“Yang lebih penting dari kurasi nanti adalah bagaimana masyarakat memahami besarnya nilai filosofi dalam keris. Bagi masyarakat Jawa, keris bukan sekadar senjata, melainkan juga ageman dan bagian dari spiritualitas,” terang Daryono yang juga Ketua Masyarakat Pusaka Nusantara.

Sementara, Subkoordinator Kesenian Bidang Kebudayaan Disdikbud Jateng, Budi Santosa menambahkan, ajang ini menjadi sarana transfer pengetahuan, bagi pelajar agar keahlian dan pengetahuan tentang metalurgi dapat diwariskan kepada generasi berikutnya.

Editorial Team