Semarang, IDN Times - Pengamat Politik dari Universitas Diponegoro (Undip), M Yulianto menyarankan kepada putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka untuk tidak terburu-buru maju di bursa Pilwakot Solo.
Menurutnya niatan Gibran untuk nyalon sebagai Walikota Solo, justru berpotensi menimbulkan dinasti politik yang baru di Indonesia.
"Kalau dibiarkan maka akan diikuti tokoh-tokoh politik PDIP lainnya dengan meniru pola seperti di Solo dengan membangun klan dinasti. Ini yang patut disayangkan, karena bisa merusak sistem kaderisasi di PDIP," terangnya, Selasa (3/12).