Sejumlah bahan kontruksi berada di lokasi segmen tiga di kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Minggu (6/2/2022). (ANTARA FOTO/Bayu Pratama S)
Sedangkan, Hendi Adi Saputra, Ketua Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Jawa Tengah mengatakan walau masa kepemimpinan Presiden Jokowi selama 10 tahun telah berjalan dengan baik, namun ada tantangan lain yang dihadapi oleh presiden yang terpilih pada Pemilu 2024 mendatang.
Sosok presiden periode 2024--2029 mendatang harus bisa menjawab tantangan yang dihadapi berkaitan dengan sektor ekonomi, pendidikan dan proses pemindahan ibukota negara ke kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan.
"Karena kalau dilihat sampai sekarang di bidang pendidikan masih banyak yang belum bisa mendapatkan akses sekolah dengan baik, lalu juga masalah yang kaitannya sama angka inflasi. Dan juga upaya memindahkan pusat pemerintahan nasional ke IKN patut dievaluasi total. Karena pemindahan ibukota ke IKN tidak menjadi hal yang penting ketimbang bagaimana kita musti mencari solusi agar emosi karbon di Indonesia dapat dikurangi," kata Hendi kepada IDN Times, Jumat (24/2/2023).
Di samping itu, dirinya tak mempersoalkan figur yang nantinya terpilih sebagai presiden Indonesia periode 2024--2029. Namun yang patut diperhatikan adalah sosok presiden penggantinya Jokowi harus mampu melanjutkan program kerja nasional yang saat ini sudah berjalan on the track.
"Gak masalah mau presidennya dari kalangan anak muda atau tokoh senior, yang perlu dilihat apakah dia bisa melanjutkan program pemerintahan yang sebelumnya apa gak. Karena jadi repot juga kalau setiap ganti presiden yang terjadi banyak proyek yang tidak dilanjutkan. Nanti banyak yang mandek, saya rasa itu kurang bagus untuk keberlanjutan perekonomian," kata Hendi.