IDN Times 'Say Hello' Mahasiswa Fisip Undip di Semarang

09 Mei 2019, 17:15 WIB

IDN Times/Fariz Fardianto

Semarang, IDN Times -Memasuki usia kelimanya, IDN Times sebagai media daring yang menyasar pembaca millennial dan Gen Z semakin menguatkan pangsa pasarnya di Indonesia. Kali ini, IDN Times yang berupaya memperkuat konten-konten hyperlocal mulai masuk ke Jawa Tengah.

Bertempat di Lantai III, Auditorium Fisip Gedung A Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, IDN Times menggandeng pengurus Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) setempat memberikan kuliah tamu yang dihadiri ratusan mahasiswa Departemen Ilmu Komunikasi Fisip Undip di kampus Tembalang, Semarang, Kamis (9/5).

Dengan menghadirkan QC Editor IDN Times, Yogi Fadila dan Editor IDN Jateng, Nugroho Adi Purwoko, kuliah tamu tersebut mengusung tema Digital Journalism For Millennials.

1. Menonjolkan konten kreatif untuk meraup pembaca millennial

IDN Times/Fariz Fardianto

Yogi menyampaikan memasuki usia kelima, IDN Times ingin terus berinovasi dalam menciptakan konten-konten kreatif untuk meraih basis pembaca dari kalangan millennial dan Gen Z.

"Kita sangat kuat pada artikel-artikel yang viral yang menonjolkan materi berita yang menggugah literasi pembaca dari anak-anak muda," katanya.

Saat ini IDN Times berada di ranking kelima untuk media online di Indonesia. Dengan banyak konten kreatif di dalamnya, media online yang berpusat di Jakarta dan Surabaya ini optimis akan mencapai peringkat pertama media top di Indonesia.

2. Sasar Millennial dan Gen Z lewat info-info unik

IDN Times/Fariz Fardianto

Nugroho mengatakan artikel-artikel IDN Times sangat menarik untuk dibaca karena khas dan unik. Penggunakan gaya penulisan yang listicle sangat memudahkan pembaca untuk memahami informasi yang disampaikan.

"Bukan hanya pembaca, listicle juga memudahkan penulis," ujarnya.

Sebagai media online, IDN Times menjadi pilihan tepat di tengah senjakala media cetak seperti koran, tabloid dan majalah. IDN Times telah menjadi rujukan kalangan millennial dan Generazi Z untuk menemukan topik-topik yang mereka gemari. Saat ini, jumlah pembaca IDN Times dari kalangan millennial mencapai 80 persen dari 38,5 juta pembacanya setiap bulan.

"Saya lama di media cetak, kemudian beralih ke IDN Times karena saya pikir ini merupakan hal unik yang harus diberikan kepada anak-anak muda," ujarnya.

3. Mahasiswa penasaran dengan konten-konten kreatif IDN Times

IDN Times/Fariz Fardianto

Kuliah umum yang berlangsung di Auditorium Fisip Undip tersebut disambut antusias oleh para mahasiswa. Beberapa di antaranya bahkan mengaku tertarik dan menyampaikan keinginannya untuk bisa magang serta ikut menulis artikel di IDN Times.

Beberapa mahasiswa juga penasaran dengan model penulisan artikel yang menggunakan gaya listicle. Menurut mereka, gaya penyajian seperti itu sangat millennial karena mudah dan enak dibaca sehingga banyak kalangan millennial dan Generazi Z yang tertarik.