Semarang, IDN Times - Mendekati perayaan Idul Adha 2022, sebanyak 88 hewan ternak di Jawa Tengah ditemukan mati terinfeksi penyakit mulut dan kuku (PMK). Aparat Ditrekrimsus Polda Jawa Tengah menyatakan hewan ternak yang mati terpaksa disembelih oleh pemiliknya untuk dimasak dan dijual ke sejumlah pasar.
"Kita menemukan 289 ekor ternak yang dipastikan suspek PMK. Dan terdapat 88 ekor yang sudah mati. Kondisi sapi yang mati terkena penyakit tersebut lalu dipotong oleh pemiliknya. Lalu dagingnya ada yang dimasak dengan cara yang aman tapi ada juga dagingnya yang dijual," kata Direskrimsus Polda Jateng Kombes Pol Johanson Ronald Simamora saat ditemui di Lapangan Tembak Mako Brimob Pasadena Semarang, Selasa (14/6/2022).