Presiden Jokowi berikan bantuan kepada seniman di Taman Balekambang. (IDN Times/Larasati Rey)
Dalam blusukan tersebut, Presiden juga membagikan bantuan modal usaha dan paket sembako serta menyerahkan bantuan langsung tunai (BLT) minyak goreng untuk 90 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan juga Program Keluarga Harapan (PKH).
"Bantuan ini untuk tambahan modal usaha, ya," pesan Presiden Jokowi kepada penerima bantuan.
Saat blusukan di pasar tradisional tersebut, juga nampak Menteri Sosial Tri Rismaharini, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.
Selama blusukan, Presiden Jokowi juga membagikan kaos berwarna hitam bertuliskan Jokowi.
Salah satu penerima bantuan Juwariyah (47) warga Tegalmulyo, Nusukan, Solo mengaku senang mendapatkan bantuan tersebut. Apalagi uang yang diterima dalam amplop bertuliskan Bantuan Kemasyarakatan Presiden Joko Widodo itu jumlahnya cukup besar yakni Rp1.200.000.
"Senang banget, Alhamdulillah dapat bantuan presiden. Ini untuk nambah modal usaha, sangat terbantu sekali untuk beli minyak goreng," ujar pedagang bakmi toprak dan gorengan itu.
Juwariyah mengaku saat ini untuk harga minyak goreng masih mahal yakni mencapai Rp22.000 untuk minyak curah dan Rp25.000 untuk kemasan. Padahal sebelumnya hanya Rp14.000.
Kegembiraan serupa juga diungkapkan penarik becak, Marfun warga Juwangi Boyolali. Meskipun harus menunggu sejak pukul 08.00 WIB, dirinya bersama puluhan penarik becak lainnya tetap setia menunggu kedatangan Presiden Jokowi.
"Dapat amplop dan sembako, amplopnya isinya Rp200.000. Senang sekali, tadi sempat salaman juga," katanya.
Penarik becak lainnya, Darmanto asal Kabupaten Sragen juga mengaku senang. Menurutnya, tidak sia-sia dirinya menunggu sejak pukul 08.00 pagi dan presiden batu tiba sekitar pukul 12.00 WIB.