Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IMG-20250716-WA0054.jpg
Kaesang Pangarep saat menunjukkan logo baru PSI (dok. Istimewa)

Intinya sih...

  • Kaesang menegaskan bukan wewenangnya untuk menjawab kabar Jokowi menjadi Dewan Pembina PSI.

  • Kaesang tidak ingin berspekulasi tentang Jokowi bergabung dengan PSI sebelum kongres partai selesai.

  • Jokowi direncanakan hadir dan menjadi narasumber di kongres perdana PSI, namun masih merahasiakan rencana bergabung dengan partai politik tersebut.

Karanganyar, IDN Times - Kaesang Pangarep menanggapi beredarnya kabar Presiden ke 7 Joko “Jokowi” Widodo yang diisukan akan menjadi Dewan Pembina di Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Kaesang mengatakan jika penentu ayahnya menjadi dewan pembina PSI bukan kewenangannya.

1. Kaesang mengaku bukan wewenangnya.

Kaesang Pangarep saat menunjukkan logo baru PSI (dok. Istimewa)

Ditemui di Rabu (16/7/2025) malam, Kaesang mengaku bukan wewenangnya menjawab hal tersebut

"Karena dewan pembina itu secara nomenklaturnya sudah berbeda. Harus tanya ke dewan pendiri partai. Itu bukan wewenang saya," ujar Kaesang di disela pertemuan dengan para kader PSI Jawa Tengah, Karanganyar, Solo, Sukoharjo, Klaten, Wonogiri, dan Sragen di Karanganyar, Rabu (16/7/2025) malam.

2. Tak ingin berandai-andai.

Stafsus Wapres RI, Kaesang Pangarep saat mengunjungi Pendopo Agung Kabupaten Malang. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Lebih lanjut, ditanya pendapatnya soal Jokowi menjadi Dewan Pembina PSI, Kaesang mengaku jika saat ini kongres PSI belum selesai. Menurutnya, biar saja semua berjalan dulu. Dia pun tidak ingin berandai-andai. 

"Ya kan ini biar berjalan dulu. Kongresnya belum selesai. Biar kongres berjalan. Kan belum terjadi. Nggak usah ada kata andai," jelasnya.

Sementara itu, ditanya apakan ayahnya tersebut akan berlabuh di PSI, lantaran diundang di kongres PSI. Ia menyebut itu adalah rencana panitia kongres.

"Oh itu kan (rencana) panitia. Saya bukan bagian dari panitia," jelasnya.

3. Jokowi akan hadiri kongres PSI.

Presiden ke-7 Joko “Jokowi” Widodo. (IDN Times/Larasati Rey)

Jokowi direncanakan menghadiri kongres perdana PSI di Kota Solo, 19-20 Juli 2025. Jokowi juga dikabarkan akan menjadi narasumber di agenda besar PSI itu. 

“InsyaAllah saya hadir. Saya diundang, saya datang,” ujar Jokowi saat ditemui di kediamannya di Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo, Senin (14/7/2024).

Namun Jokowi tidak menjelaskan apakah di kongres perdana PSI akan menjadi narasumber atau tidak. 

"Itu tanyakan ke PSI yang mengundang," ucap dia.

Saat ditanya apakah PSI akan jadi pelabuhan baginya untuk bergabung dengan partai politik, Jokowi menegaskan masih diperhitungkan dan menjadi pertimbangan.

“Semua masih perhitungan, pertimbangan yang matang, dan perlu pertimbangan matang,” ucap dia. 

Editorial Team