Kebakaran Kilang Minyak di Cilacap, Pertamina Pastikan Stok BBM Aman

12 Jun 2021, 08:45 WIB

Ilustrasi Penanganan Kebakaran oleh Pemadam Kebakaran. (IDN Times/Persiana Galih)

Cilacap, IDN Times - Kebakaran terjadi di kilang minyak milik Pertamina di Cilacap, Jawa Tengah pada Jumat (11/6/2021).

Kebakaran yang diperkirakan terjadi pada Jumat malam sekitar pukul 19.45 WIB tersebut berbarengan dengan hujan lebat dan petir yang mengguyur Cilacap.

Pihak Pertamina mengatakan kebakaran berhasil dikendalikan dan tak sampai merembet ke tempat lain.

1.Upaya pendingin dilakukan agar api tak muncul kembali

Ilustrasi Penanganan Kebakaran (IDN Times/Persiana Galih)

Perseroan Terbatas Pertamina Refinery Unit IV Cilacap, Jawa Tengah, melakukan upaya pengendalian kebakaran yang terjadi pada salah satu tangki di kompleks kilang paracilin, Jumat malam

"Kami telah melakukan upaya maksimal dan berhasil mengendalikan kebakaran yang terjadi di Tangki T39," kata Area Manager Communication, Relations, and CSR Pertamina RU IV Cilacap Hatim Ilwan saat dihubungi wartawan di Cilacap.

Hingga Jumat malam, kata dia, masih terus dilakukan upaya pemadaman di area bundwall, termasuk melakukan upaya pendinginan agar api tidak timbul kembali.

2.Pertamina pastikan stok pasokan BBM aman

Ilustrasi pengisian BBM di SPBU. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa

Hatim mengatakan kebakaran pada tangki T39 yang berisi benzene di kompleks kilang paracilin itu terjadi pada pukul 19.45 WIB dan hingga saat ini belum diketahui penyebabnya.

"Upaya pemadaman dilakukan dengan menyemprotkan foam ke arah titik api. Ada 50 petugas pemadam yang diturunkan untuk menangani kebakaran tersebut," katanya.

Kendati terjadi kebakaran, Hatim memastikan pasokan bahan bakar minyak dan elpiji untuk masyarakat tetap aman.

3. Tanki yang terbakar merupakan tempat produksi Pertamax

Ilustrasi pengisian BBM di SPBU Pertamina. (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa)

Kebakaran melanda kilang milik PT Pertamina (Persero) Refinery Unit (RU) IV Cilacap, Jawa Tengah pada Jumat (11/6/2021) malam sekitar pukul 20.00 WIB. Kebakaran diketahui terjadi pada kilang Residual Fluid Catalytic Cracking (RFCC) sebagai tempat produksi Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertamax.

Jumat malam pemadaman dilakukan dengan menggunakan penyemprotan foam ke arah titik api. Sejumlah 50 tenaga pemadam diturunkan untuk menangani kebakaran.

Kilang Cilacap merupakan satu dari 6 Kilang Pertamina dengan kapasitas pengolahan 270 ribu barel per hari. Kilang tersebut memiliki sekitar 200 tangki untuk menampung crude yang akan diolah, gas serta BBM hasil pengolahan minyak mentah.