Semarang, IDN Times – Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan tiga kendaraan yakni truk Mitsubishi Fuso warna oranye B-9815-ZI, truk Hino warna hijau AA-8443-OA, dan mobil Toyota Avanza warna biru G-1283-RD terjadi di ruas Jalan Perintis Kemerdekaan depan Koramil Banyumanik, Kota Semarang, pada Jumat malam sekitar pukul 21.30 WIB.
Rekaman CCTV yang beredar di media sosial memperlihatkan sebuah truk Mitsubishi Fuso melaju di jalan menurun dan hilang kendali menabrak truk Hino yang berada di depannya, benturan keras membuat truk Hino terdorong ke jalur berlawanan dan menabrak mobil Toyota Avanza dari arah berlawanan yang kemudian dua truk terguling.
Kanit Lantas Polsek Banyumanik AKP Imam Wahjudi,mengatakan kecelakaan terjadi di Jl. Perintis Kemerdekaan (Lampu TL Terminal Banyumanik), yakni pada Jumat (7/11/2025) sekitar pukul 21.50 WIB. Menurutnya kecelakaan melibatkan tiga kendaraan. "Truk besar menabrak Truk kecil diduga gagal rem (blong) dari arah Selatan ke Utara," katanya.
Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) yang dilakukan Unit Laka Satlantas Polrestabes Semarang, tidak terdapat korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun ketiga kendaraan mengalami kerusakan cukup parah dengan total kerugian material ditaksir mencapai Rp 50 juta.
Hasil keterangan saksi di lokasi mengatakan kecelakaan berawal saat truk Mitsubishi Fuso yang melaju dari arah selatan (Ungaran) menuju utara (Jatingaleh) diduga tidak dapat mengendalikan laju kendaraan, sehingga menabrak bagian belakang truk Hino yang berjalan searah di depannya.
Benturan keras membuat truk Hino terdorong ke jalur berlawanan dan menabrak mobil Toyota Avanza yang datang dari arah utara (Srondol) menuju selatan (Pudakpayung). Truk Mitsubishi kemudian oleng ke kiri dan terguling menutup badan jalan setelah menabrak beton pembatas jalan.
Dugaan sementara kecelakaan dipicu oleh kelalaian pengemudi truk yang tidak mampu mengendalikan kendaraannya saat melaju di jalur menurun. Sempat erjadi kemacetan di lokasi kecelakaan namun teratasi setelah ketiga kendaraan dievakuasi.
