Kisah Desa Wunut Dulu Daerah Tertinggal, Kini Bagi THR Rp457 Juta ke Warganya

Klaten, IDN Times - Sebanyak 2.289 warga Desa Wunut, Kecamatan Tulung, Kabupaten Klaten mendapat Tunjangan Hari Raya (THR) dari Pemerintah Desa Wunut. THR sebesar Rp200 ribu per orang diberikan untuk seluruh warga Desa Wunut.
1. Total anggara untuk THR tahun ini mencapai Rp457 juta

Kepala Desa Wunut, Iwan Sulistiya Setiawan mengatakan tahun ini ada sebanyak 2.289 jiwa warga Desa Wunut mendapatkan THR dengan total dana yang disalurkan yakni sebesar Rp457,8 juta.
"Pemerintah Desa Wunut membagikan THR untuk 2.289 jiwa dengan nominal per jiwa Rp200 ribu, total THR tahun ini yang diberikan pemerintah desa sebesar Rp457.800.000," katanya.
Seluruh warga Desa Wunut yang terdaftar di Kartu Keluarga memperoleh THR tanpa terkecuali, mulai dari bayi hingga lansia umur 90 tahun tercatat sebagai penerima THR. Penyerahan THR untuk warga Desa Wunut ini bukan yang pertama kalinya dilakukan, sebelumnya tahun 2023 dan 2024 Pemerintah Desa Wunut juga menyerahkan THR kepada setiap kepala keluarga (KK) yakni dengan jumlah Rp300 ribu per kk pada tahun 2023, dan Rp400 ribu per KK pada tahun 2024. Tahun 2024 lalu ada sebanyak 744 KK yang menerima THR dengan total anggaran Rp297.600.000.
Ada pun THR yang diberikan kepada warga Desa Wunut itu bersumber dari pendapatan asli desa (PADes). Besaran PADes tahun 2024 sekira Rp3,1 miliar berkat dari pengelolaan wisata air Umbul Pelem yang dikelola BUMDes Sumber Kamulyan.
2. Dana bersumber dari pengelolaan obyek wisata Umbul Pelem Waterpark

Selasa (18/3/2025) warga Desa Wunut datang ke balai desa dengan membawa fotokopi Kartu Keluarga dan undangan pencairan THR. Mereka dipanggil satu per satu untuk menerima THR.
Kades Iwan mengatakan sumber dana dari THR dengan total sebesar Rp457.800.000 yang diberikan kepada warga bersumber dari pengelolaan obyek wisata Umbul Pelem Waterpark yang dikelola oleh BUMDES Desa Wunut. "Sumber dana THR yaitu dari pendapatan pengelolaan BUMDES Sumber Kamulyan yaitu wisata Umbul Pelem Waterpark," katanya.
Menurut Iwan pemberian THR kepada warga merupakan bentuk rasa syukur Pemdes atas berkah yang diberikan lewat Umbul Pelem. "Kami ingin seluruh warga ikut merasakan manfaatnya," katanya.
3. Awalnya hanya lahan yang ditanami selada air

Desa Wunut merupakan salah satu desa di wilayah Kecamatan Tulung yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Boyolali dan Kecamatan Polanharjo Kabupaten Klaten yang memang terkenal dengan potensi alam berupa sumber mata air. Potensi alam itulah yang kemudian digali dan dibangun oleh Pemerintah Desa Wunut dan masyarakat, karena memang Desa Wunut memiliki beberapa titik sumber mata air (umbul). Salah satunya Umbul Pelem.
Desa Wunut merupakan salah satu desa yang berhasil mengelola potensi daerahnya yakni berupa sumber mata air Sumber Kamulyan, yang dikelola menjadi obyek wisata Umbul Pelem.
“Lahan di sekitar umbul pelem dahulu lahan yang tidak produktif hanya bisa ditanami selada air (cenil, jembak), sehingga tidak dapat meningkatkan perekonomian masyarakat, kemudian Pada tahun 2016, dimulailah pembangunan Umbul Pelem dengan menggunakan Dana Desa. Pembangunan Umbul Pelem Waterpark terus dikerjakan di tahun-tahun berikutnya dengan persentase pembangunan Umbul Pelem dengan Dana Desa antara 40 persen sampai dengan 75 persen dari pagu Dana Desa tiap tahunnya, dan itu hal yang tidak mudah dikerjakan karena harus mengesampingkan kegiatan-kegiatan lainnya dan keraguan dari masyarakat” kata Iwan dikutip dari website resmi Kecamatan Tulung.
4. Mampu datangkan PAD hingga mencapai Rp3,1 miliar

Seiring berjalannya waktu dari operasional awal Umbul Pelem Waterpark di tahun 2017 Bumdes Sumber Kamulyan berkembang dengan pesat. Di tahun 2018 memberikan kontribusi PADes sebesar Rp30 juta, tahun 2019 PADes meningkat menjadi Rp210 juta, tahun 2020 PADes naik lagi menjadi Rp576 juta, sempat turun pada tahun 2021 saat (pandemi) COVID yakni PADes sebesar Rp253.000.000,00, pada tahun 2022 setelah PPKM, PADes kembali meningkat menjadi Rp915 juta.
Di tahun 2023 PADes kembali meningkat menjadi Rp2,5 miliar dan sampai 2024 sudah menyentuh angka Rp3,1 miliar. Dari hasil usaha Umbul Pelem Waterpark, pada tahun 2020 Pemerintah Desa Wunut mulai melaksanakan program pemberian BPJS Ketenagakerjaan secara bertahap kepada setiap warganya.
Sebanyak 1.400 warga sudah terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan. Kemudian di tahun 2021 Pemerintah Desa Wunut meluncurkan program covering jaminan kesehatan/BPJS Kesehatan bagi warga Desa Wunut yang belum tercover dari pemerintah maupun perusahaan, yakni berjumlah sekitar 540 orang.
Selain beberapa program yang bisa dilaksanakan Pemerintah Desa Wunut untuk mensejahterakan masyarakatnya, yang tak kalah penting Bumdes Sumber Kamulyan bisa menyerap 55 tenaga kerja warga setempat yang terdiri dari 14 orang tenaga kerja tetap dan 41 tenaga temporer, belum lagi geliat UMKM yang berada di sekitar Umbul Pelem Waterpark yang semakin lama semakin ramai, dan menggerakkan roda perekonomian di desa.
Pada tahun 2023, Bumdes Sumber Kamulyan Desa Wunut memperoleh omset Rp7.824.313.780,00 dengan Laba Bersih Rp5.749.754.380,00 dan menyumbang Penghasilan Asli Desa (PAD), sebesar Rp3,1 miliar