Blora, IDN Times - Aksi konyol dilakukan seorang pencuri yang berhasil masuk ke dalam ruangan di sebuah sekolah di Blora.
Pasalnya, usai berhasil masuk ke dalam ruangan. Pencuri tersebut tidak begegas keluar, namun malah ketiduran hingga pagi. Video seorang pencuri yang ketiduran itu viral di media sosial.
Kapolsek Tunjungan, AKP Suparlan mengatakan, kejadian itu terjadi di SD Negeri 1 Tamanrejo Tunjungan, Blora.
"Iya itu kejadian di SD 1 Tamanrejo Tunjungan," kata Suparlan, Rabu (02/11/2022).
Dalam video itu tampak tiga orang anggota polsek Tunjungan masuk ke ruang guru, yang berantakan, setelah diacak acak pencuri.
Kemudian tampak seorang pemuda dibangunkan dari tidurnya dan diborgol tangannya oleh anggota polisi, untuk diamankan.
Pemuda itu nampak pasrah dan kaget ketika tangannya di borgol oleh polisi. Sedangkan isi dari ruangan tersebut sudah acak - acakan. "Walah rambutnya menyala (bersemir). Korban arak kayaknya," kata seorang dalam video.
Polisi mengatakan pihaknya melakukan penangkapan terhadap pelaku setelah menerima laporan dari masyarakat.
"Ya, kami mendapat laporan sekira pukul 06.15 WIB. Ada pencurian dengan pemberatan di SD Tamanrejo, " kata AKP Soeparlan.
Suparlan menjelaskan, awalnya Khoirul Mahmud Kepala Sekolah, SD Tamanrejo, diberi kabar oleh penjaga sekolah bahwa di ruang Guru telah dimasuki orang, dan telah diacak acak.
Kemudian Khoirul bergegas menuju Sekolah dan benar, melihat ruangan berantakan, genteng berlubang dan melihat ada orang tidur.
"Orang tersebut kita amankan dan kita intrograsi. Dan mendapati plavon diruang tersebut di jebol oleh orang itu,dan uang tabungan siswa tidak ada atau hilang, " jelasnya.
Uniknya pelaku tersebut mengaku pasrah dan ketiduran, karena setelah membuka genteng dan menjebol plafon, usai melakukan aksinya ia tidak bisa naik lagi, sedangkan pintu terkunci dari luar.
"Jadi setelah masuk, pelaku tidak bisa keluar. Karena ruangan penuh tralis besi. Akhirnya pasrah saja," ungkapnya.
Setelah dimintai keterangan, diketahui pelaku bernama Gangsar Ariyanto warga Desa Kedungbulu, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur.
"Pelaku hanya berhasil mengambil uang. Jumlahnya tidak banyak. Yang kita temukan hanya sebesar Rp84 ribu. Itu sudah di dalam saku pelaku," terangnya.