ilustrasi pisau dapur (unsplash.com/brucaraujo)
Aksi keji tersebut berlanjut dengan memotong kepala korban. Husen mengatakan, bagian leher korban ia potong menggunakan pisau dapur. Selain itu, mutilasi dilanjutkan dengan memotong kedua tangan korban.
"Habis dipotong tangan sebelah kanan. Terus kanan sebelah kiri, terus saya masukin ke dalam karung putih. Terus mayatnya saya seret ke samping. Tanpa lengan dan kepala. Saya kubur di ruang samping. Karena jarang yang akses. Lokasinya sempit," katanya.
Selang tiga hari kemudian, Husen yang melihat tubuh korban sudah dikubur lalu berniat menutup rapat lubang kuburan menggunakan cor-coran semen.
Bahan semen dan pasirnya ia ambil dari dalam rumah korban.
"Di situ dikubur diberi semen. Dicornya hari Sabtu Sore. Semennya ambil dari rumah korban. Lalu pasir dari sana. Karena tidak muat lubangnya ya kepala tidak cukup, lalu dikubur," paparnya.