Antara Foto/Aditya Pradana Putra
Lebih lanjut, orang nomor satu di Jateng itu mengatakan siswa berprestasi harus diberikan kesempatan lebih luas karena selain sebagai bentuk penghargaan pada siswa, juga untuk mempercepat pemerataan kualitas pendidikan. Sebab, saat ini mutu satuan pendidikan di Jateng belum sama.
Sementara itu, menurut Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jateng, Jumeri, budaya kompetisi yang sehat harus dibangun untuk memotivasi siswa tekun belajar, meningkatkan kreativitas, inovatif dan kapasitasnya.
“Siswa berprestasi itu kan bisa berperan sebagai partner untuk peningkatan pembelajaran di sekolah. Untuk itulah mengapa pemerintah menjamin pelayanan pendidikan siswa yang berprestasi,” kata dia saat menyampaikan paparan PPDB Online SMA/SMK kepada Gubernur Ganjar di Puri Gedeh.
Dia menambahkan untuk siswa berprestasi akan langsung lolos dalam dan di luar zona jika mendapatkan juara 1, 2, 3 lomba internasional dan juara 1 lomba tingkat nasional. Syaratnya, lomba yang diikuti harus berjenjang.