Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Miftah Maulana bersama Sunhaji, penjual es teh yang viral usai dia olok-olok. (IDN Times/Tunggul Damarjati)

Semarang, IDN Times - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Tengah mengatakan kejadian yang dialami Miftah Maulana Habiburrahman yang mengolok-olok pedagang es teh saat tablig akbar seperti kata pepatah bahwa sepandai-pandainya tupai melompat pasti terjatuh juga. 

 

 

1. MUI Jateng: Yang salah beliau sampai keluarkan kata-kata kasar

Fatwa MUI

Ketua MUI Jateng, Ahmad Daroji menyarankan supaya Miftah berpikir dahulu sebelum melontarkan ucapan di depan publik. Karena ucapan yang spontanitas juga bisa menimbulkan kegaduhan. 

"Sehingga ucapan pikir dahulu, sesal kemudian tidak berguna. Spontanitas biarpun Miftah pernah lupa juga. Maka yang salah beliau sampai mengeluarkan kata kasar kepada penjual es teh itu, bahkan viral seperti Miftah ini," ungkapnya, Kamis (5/12/2024). 

2. Yang kita ucapkan itu proses berpikir

Editorial Team

Tonton lebih seru di