IDN Times/Fariz Fardianto
Untuk daerah dengan potensi tanah retak yang tinggi, katanya masyarakat harus bahu membahu menutup rekahan tanah dengan bebatuan agar tertutup rapat.
Selain itu, hujan lebat disertai angin kencang membuat arus lalin di Jalan Demak-Kudus, Senin sore kemarin tersendat. "Cuaca ekstrem membuat Jalan Demak Kudus terhalang pohon yang roboh. Empat mobil rusak kena pohon yang ambruk," terangnya.
"Yang penting sekarang waktunya masyarakat meningkatkan kesiapsiagaan. Karena saat pancaroba sering muncul cuaca ekstrem dengan hujan disertai angin kencang," tambahnya.
Ia mengimbau kepada masyarakat untuk aktif memangkas dahan pohon yang membahayakan pengguna jalan. Dalam waktu dekat pihaknya akan rakor bersama BPBD kabupaten/kota, BMKG dan unsur TNI/Polri untuk memetakan kerawanan bencana selama musim penghujan.