Banyumas, IDN Times - Hampir tiga tahun sudah, warga Desa Karanglewas, Kecamatan Jatilawang, Kabupaten Banyumas, harus hidup berdampingan dengan kecemasan. Jembatan Lopasir yang menjadi satu satunya akses vital penghubung wilayah utara dan selatan desa mereka, hingga kini belum juga diperbaiki setelah amblas akibat banjir besar yang terjadi 3 tahun lalu.
Jembatan yang rusak itu kini menjadi jalan berbahaya bagi warga. Setiap hari, puluhan warga masih nekat menyeberang di atas jembatan darurat, sekadar untuk bisa melanjutkan aktivitas harian mereka ke sekolah, pasar, puskesmas, bahkan ke kantor desa dan kecamatan.
“Kalau lewat jalan lain bisa muter hampir tiga kilometer, lebih boros waktu, tenaga, dan bensin jadi ya terpaksa lewat sini terus, padahal bahaya banget,” keluh Sarja, warga Karanglewas yang setiap hari melintasi jembatan rusak itu dengan sepeda motornya, kepada IDN Times, Senin (16/6/2025).