Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Mobil balap karya mahasiswa UNS. (IDN Times/Larasati Rey)

Surakarta, IDN Times - Tim Bengawan Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo mengenalkan dua prototipe mobil balap karya mahasiswa Teknik Mesin kampus tersebut. Dua mobil dari Bengawan Formula Student Automotive Engineers (FSAE) itu adalah Pancawala II. Sedangkan dari Bengawan Team yakni mobil jenis Nirankara. 

Dua mobil prototipe tersebut akan mengikuti lomba Sirkuit Mandalika, dan Ecopa Stadium, Jepang. 

1. Kecepatan Pancawala II bisa 100 km per jam

Mobil balap Pancawala karya mahasiswa UNS. (IDN Times/Larasati Rey)

General Manager Bengawan Formula Student UNS, Tegar Aryoseno mengatakan, Pancawala II merupakan mobil pengembangan dari Pancawala I yang dibuat pada tahun 2022 yang lalu.

Mobil itu menggunakan mesin Honda CB400 SF tahun 1998, dan kemudian dimodifikasi menyerupai mobil formula. Mobil ini memiliki berat 311 kilogram (kg).

Mobil tersebut memiliki mesin 400 cc dengan daya tampung pengisian BBM sebanyak 7 liter.

"Mobil ini dibuat sejak tahun 2016 lalu dan rutin mengikuti kejuaraan di Jepang. Dari kejuaraan itu, Bengawan Team sempat mendapatkan JAMA Chairman Award pada tahun 2018," jelasnya Jumat (9/6/2023).

Sementara itu, pembalap Pancawala II sekaligus Mahasiswa Teknik UNS, Hendrawan Purnama Aji mengatakan saat ini Pancawala II terus dilakukan uji coba. Uji coba sendiri dilakukan di sircuit di Kabupaten Boyolali. Saat ini mobil berwarna biru hitam tersebut bisa mencapai kecepatan maksimum hingga 100 km per jam.

"Setiap hari kita latihan, untuk menyetting kendaraan. Dari spek engine 400 cc, tapi top speed-nya kita belum ukur, 100 km/jam lebih. Tapi dalam kejuaraan itu kita memfokuskan pada akselerasi," katanya.

2. Mobil Nirankara berbentuk kapsul

Editorial Team