Paslon Teguh-Bambang Kompak Pakai Baju Daun Sirih ke TPS

27 Nov 2024, 13:54 WIB

Larasati Rey

Calon Walikota Solo, Teguh Prakosa nyoblos di TPS 10, Baluwarti. (Dok/Istimewa)

Intinya sih...

Paslon 01 Solo, Teguh Prakosa dan Bambang Gage, mengenakan baju batik motif daun sirih sebagai identitas kampanye.
Teguh Prakosa mencoblos di Ndalem Mloyokusuman dengan filosofi simbol persatuan dan kesatuan bangsa, sementara Bambang Gage sungkem ke mertua sebelum mencoblos.
Bambang Gage yakin mendapatkan suara terbanyak di TPS 15 tempat tinggalnya karena dukungan masyarakat yang luar biasa.

Surakarta, IDN Times - Pasangan calon (paslon) Pilkada Solo nomer urut 01, Teguh Prakosa dan Bambang Nugroho (Bambang Gage) kompak mengenakan baju bermotif daun sirih atau yang diberi nama Batik Godhong Suruh Temu Rose.

1. Kompak pakai baju batik motif daun sirih.

Calon Walikota Solo, Teguh Prakosa nyoblos di TPS 10, Baluwarti. (Dok/Istimewa)

Calon Walikota Solo Teguh Prakosa mencoblos di TPS 10, di kawasan Ndalem Mloyokusuman RT 01/RW 12, Baluwarti, Pasar Kliwon, Solo.

Teguh datang dengan memakai baju batik motif daun sirih, celana hitam dan memakai peci. Ia datang dan beberapa saat kemudian namanya dipanggil untuk langsung menuju ke bilik suara.

Baju batik motif daun siri berwarna hijau dan merah sendiri merupakan baju kampanye identitas paslon yang diunsung oleh PDIP tersebut. Baju tersebut memiliki filosofi simbol persatuan dan kesatuan bangsa. Tujuannya meningkatkan pembangunan Kota Solo. Selain nama batik itu, ada juga narasi atau penjelasan dari batik daun sirih Teguh-Bambang. Narasi tersebut yaitu persatuan dan kesatuan segenap elemen masyarakat untuk meningkatkan pembangunan.

2. Sungkem ke orang tua sebelum coblosan.

Calon Wakil Walikota Solo, Bambang Nugroho sungkem ke orang tua. (Dok/Istimewa)

Sementara itu, calon wakil walikota (cawali) nomer urut 01 Bambang Gage juga memakai baju yang sama. Ia bersama istri mencoblos di TPS 15 di SD Cemara 2, Jalan Walter Monginsidi No.66, Gilingan, Banjarsari, Solo.

Sebelum mencoblos, Bambang menyempatkan diri ke kediaman mertuanya di Pondok Pesantren Assalam di Kartasura, Sukoharjo untuk sungkem dan meminta doa restu. Usai dari Pondok Pesantren Assalam, Bambang bersama isteri akan langsung menuju TPS 15.

"Saya sengaja hadir kesana pagi hari untuk memohon restu dari Bapak-Ibu Mertua saya di Ponpes Assalam. Doa dan restu dari orang tua ini menjadi modal di hari ini untuk menjalani masa pencoblosan," kata Bambang.

3. Optimis menang.

Calon Wakil Walikota Solo, Bambang Nugroho sungkem ke orang tua. (Dok/Istimewa)

Gage sendiri mengaku yakin dan optimis di TPS 15 tempat tinggalnya tersebut, dirinya bakal mendapatkan suara terbanyak.

"Jelas saya sangat yakin mendapat suara terbanyak disini. Terlebih masyarakat disini begitu support dan memberikan dukungan kepada saya bersama pak Teguh," jelas Gage.

"Tadi euforia juga luar biasa, ada teman-teman saya waktu kecil, ada tetangga, ibu-ibunya teman-teman. Banyak sekali dan mereka memberikan support dan doa kepada saya. Sungguh luar biasa," pungkasnya.