Pembunuhan di Baki Sukoharjo, Muncul Bau Tak Sedap dari Rumah Korban

22 Agu 2020, 14:45 WIB

Istimewa

Sukoharjo, IDN Times - Geger penemuan mayat sekeluarga di Dukuh Slemben RT 1 RW 5, Desa Duwet, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo polisi masih menyelidiki kasus tersebut.

Sebelumnya diberitakan satu keluarga yang terdiri dari ayah, ibu dan dua anaknya di Sukoharjo ditemukan tewas dalam kondisi mengenaskan. Diduga keluarga tersebut merupakan korban pembunuhan.

Pembunuhan di Baki Sukoharjo diduga merupakan aksi perampokan, meski begitu belum ada keterangan dari kepolisian terkait motif dan pelaku pembunuhan.

1. Warga curiga penghuni rumah tak keluar sejak beberapa hari sebelum ditemukan tewas

Istimewa

Polisi masih menyelidiki kasus dugaan pembunuhan terhadap empat anggota keluarga Suranto (35) di rumahnya, Dukuh Slemben RT 1 RW 5, Desa Duwet, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo.

Informasi yang dihimpun di lokasi kejadian, Sabtu dini hari, disebutkan korban yang ditemukan meninggal dunia adalah Suranto, istrinya, dan kedua anaknya.

Menurut Lurah Duwet Suparno, warga setempat mulai curiga karena korban satu keluarga itu tidak keluar rumah dan kondisi pintu rumah tertutup rapat sejak Selasa (18/8) malam.

2. Muncul bau tak sedap dari dalam rumah

Ilustrasi korban (IDN Times/ Mardya Shakti)

Warga lantas curiga setelah tercium bau tidak sedap atau busuk dari dalam rumah keluarga korban pada Jumat (21/8) malam. Warga kemudian memberanikan diri masuk ke halaman rumah korban, lalu membuka pintu rumah sekitar pukul 21.00 WIB.

Warga saat masuk terkejut melihat ada empat korban sudah meninggal dunia dalam kondisi membusuk. Mayat ditemukan tergeletak di ruang tamu rumah korban.

Ketika warga masuk ke rumah korban, terlihat bercak darah yang sudah mengering berceceran.

Menurut Kayun (52), warga setempat, pihaknya awalnya curiga dengan bau busuk yang keluar dari rumah korban.

3. Polisi masih melakukan olah TKP

(Ilustrasi pembunuhan) IDN Times/Arief Rahmat

Hingga Sabtu pagi, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian.

Polisi terlihat masih melakukan olah tempat kejadian perkara dan mengevakuasi empat korban meninggal. Korban lalu dibawa dengan mobil ambulans ke rumah sakit.

Melansir dari Antara Kepala Polres Sukoharjo AKBP Bambang Yugo Pamungkas saat dikonfirmasi membenarkan atas penemuan empat korban meninggal dunia itu.