Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Times/Dok

Kudus, IDN Times - Pemerhati Lingkungan dari Universitas Muria Kudus (UMK) Hendi Hendro menyebutkan bahwa kejadian bencana banjir bandang di Jalan Pantura Kudus – Pati karena Pegunungan Patiayam yang sudah gundul.

Untuk mengatasi hal tersebut perlu adanya reboisasi atau penanaman kembali di Pegunungan Patiayam yang terletak di Desa Terban Kecamatan Jekulo.

1. Banjir di Kudus sebelumnya sudah diprediksi

IDN Times/Istimewa

Hendi yang juga seorang Ketua Forum Daerah Aliran Sungai (DAS) Muria mengatakan, dampak Pegunungan yang berbatasan Kabupaten Kudus dengan Pati itu sudah Gundul menyebabkan banjir bandang beberapa waktu lalu.

Dampaknya jalan Pantura Kudus – Pati terendam banjir dan permukiman warga di Desa Pladen Kecamatan Jekulo turut terdampak. “Sebenarnya hal ini sudah bisa diprediksi. Ketika hujan deras pada awal musim penghujan kemungkinan besar akan terjadi luapan air bah,” begitu kata dia di Kudus, Jumat (3/1).

 

2. Ketika hujan deras, air akan langsung ke permukaan karena tidak ada penahan air

IDN Times/Istimewa

Ia menilai bahwa, ketika hujan cukup deras air akan langsung ke permukaam bumi. Ini karena tidak ada pengahalang pohon besar yang ada di Pegunungan Patiayam Kudus. Air akan berkumpul ke sungai dan akan menjadi air bah.

“Ini menjadi peringatan pada semua pihak, untuk segera berbenah memperbaiki lingkungan,” kata dia.

Untuk mengatasi permasalahan tersebut, lanjut dia seharusnya masyarakat dan juga pemerintah harus kembali melakukan penanaman tanaman. Tanaman yang dimaksud bukan tanaman musiman, akan tetapi tanaman tahunan. Seperti buah-buahan dan juga tanaman kehutanan.

3. Masyarakat diajak lakukan rebosisasi di Pegunungan Patiayam

Ilustrasi Tanaka pohon di Gunung Muria. IDN Times/Aji

“Selain tanaman kehutanan juga tanaman produktif buah-buahan. Kalau pun dipaksanakan dengan tanaman semusim ya porsinya hanya sedikit. Jangan tanaman semusim yang mendominasi. Ini akan berakibat tidak ada penahan air,” tegasnya.

Sebelumnya diketahui, kejadian banjir bandang menyebabkan jalan pantura Kudus – Pati turut Desa Klaling terendam banjir. Bahkan jalan tersebut kondisinya terendam lumpur dan sempat menyebabkan kemacetan.

Bukan hanya jalanya yang terdampak, permukiman di Desa Pladen Kecamatan Jekulo juga turut terdampak adanya bencana banjir tersebut.

Editorial Team