Pekerja migran memadati terminal bus untuk kembali ke kampung halaman mereka saat diberlakukan lockdown nasional, di Ghaziabad, pinggiran New Delhi, India, pada 28 Maret 2020. ANTARA FOTO/REUTERS/Anushree Fadnavis
Pemberlakuan lockdown di India tidak berjalan mulus, sepekan sejak diberlakukannya lockdown di India malah menyulut terjadinya kekacauan di negara tersebut.
Sebelumnya Perdana Menteri India Narendra Modi memberlakukan lockdown nasional sejak 24 Maret waktu India. Penguncian secara total diterapkan selama 21 hari untuk mencegah pandemi virus corona jenis baru COVID-19 ini lebih luas terjadi di India.
Sepekan setelah dilakukannya lockdown permasalahan baru mulai muncul, kekacauan terjadi mulai dari terjadinya kelaparan, kurangnya alat pelindung diri (APD) petugas medis dan juga ventilator. Hal tersebut juga diperparah terabaikannya para pekerja migran yang.
Pidato pemberlakuan lockdown yang disampaikan Modi pun dinilai justru menciptakan kepanikan di tengah masyarakat. Cara pemerintah India yang hanya memberikan jarak empat jam dalam pemberlakuan dari waktu pemberitahuan lockdown, membuat warga tidak dapat bersiap dengan matang.