Pekalongan, IDN Times - Keberadaan hutan hujan tropis seperti di Petungkriyono memiliki banyak manfaat. Dilihat dari sisi agroklimatologi, hutan tipe tersebut mempunyai beragam jenis tumbuhan--hingga terjaminnya bunga sepanjang tahun--sebagai sumber pakan lebah untuk menghasilkan madu terbaik.
Madu termasuk dalam Hasil Hutan Bukan Kayu (HHBK)--hasil hutan hayati baik nabati maupun hewani beserta produk turunan dan hasil budidaya kecuali kayu yang berasal dari hutan--. HHBK diatur dalam Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Permen LHK) Nomor P.77/MENLHK/SETJEN/KUM.1/10/2019 tentang Pemanfaatan Hasil Hutan Bukan Kayu pada Hutan Produksi dan Pemungutan Hasil Hutan Bukan Kayu pada Hutan Negara.
Kebermanfaatan dari hutan dirasakan masyarakat di sekitar hutan Petungkriyono, tepatnya di Dukuh Mendolo Wetan, Desa Mendolo, Kecamatan Lebakbarang, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah. Mereka kini sukses membudidayakan lebah tanpa sengat yang bernilai ekonomi tinggi. Sebelumnya mereka bertindak destruktif dengan memburu sarang lebah di hutan, sekaligus merusak tanpa menyisakan koloninya.