Profil 7 Bakal Calon Rektor Unnes Semarang, Ada Sejarawan Daftar

Ketua Panitia Pemilihan Rektor Unnes, Muhammad Azil Maskur menyebutkan sebelum tujuh orang yang ditetapkan sebagai bakal calon, dirinya telah berusaha menggelar pendaftaran sampai meneliti berkas-berkas nama yang bersangkutan. 

"Saat proses awal awal ada delapan pendaftar. Lalu seleksi muncul pelamar tujuh orang yang telah ditetapkan bakal calon rektor. Ada satu bakal calon rektor yang tidak memenuhi syarat di antaranya karena umurnya lebih dari 60 tahun," ungkapnya kepada IDN Times.

Nah, siapa saja mereka? Ini dia daftarnya.

Yang pertama ada nama Dr Amir Mahmud SPd MSi. Amir merupakan Lektor Kepala Fakultas Ekonomi-Pendidikan Ekonomi Unnes. Kiprahnya sebagai dosen Unnes sejak diangkat sebagai PNS pada 1 Februari 1998 silam. 

Dinukil dari laman resmi staff.unnes.ac.id, Amir mengajar dua mata kuliah pokok masing-masing Sistem Informasi Akuntansi dan Akuntansi Sektor Publik. Sejak 2001-2019 sudah ada 26 jurnal milik yang telah dikunjungi. Amir memperoleh gelar doktoral pada September 2019.

Kemudian, bakal calon Rektor Unnes kedua adalah Dr Hendi pratama SPd MA. Hendi merupakan sosok yang akrab di kalangan jurnalis karena malang melintang mengisi posisi kehumasan di UPT Humas. 

Hendi kini menjadi Wakil Rektor IV Unnes sekaligus Lektor Kepala di FBS Pendidikan Bahasa Inggris. Dari tahun 2017-2019 Hendi telah menulis jurnal internasional dengan berbagai judul. 

Bakal calon Rektor Unnes ketiga yaitu Dr dr Mahalul Azam MKes. Mahalul Azam tercatat sebagai anggota Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat, Ikatan Perhimpunan Pembina Kesehatan Olahraga Indonesia dan masih banyak lagi. 

Yang perlu dicatat dari Mahalul adalah sosoknya sebagai seorang dokter sekaligus ahli epidemiologi. 

Mahalul kini menjabat Wakil Dekan I, FIK Kesehatan Masyarakat Unnes. Ada 24 jurnal yang ditulis Mahalul Azam dan telah dikunjungi sejak 2002-2019.

Bakal calon Rektor Unnes keempat yakni Prof Dr S Martono MSi. Martono merupakan dosen PNS kelahiran Rembang. Dia diangkat sebagai PNS di Unnes pada 1 Januari 1989 silam. 

Martono adalah seorang profesor yang menjadi Wakil Rektor II sekaligus mengampu di FE Jurusan Manajemen Unnes. Sejak 2007-2019, Martono telah menulis tujuh jurnal yang telah dikunjungi. 

Kandidat bakal calon Rektor Unnes kelima adalah Prof Dr Subyantoro MHum. Subyantoro merupakan bidang ilmu Psikolinguistik. Karirnya dimulai dari guru SD Rembang tahun 1980. Lalu menapaki karir sebagai guru SMP Negeri Rembang, guru SPGN Rembang, dosen IKIP Semarang, meraih S2 di Universitas Indonesia hingga mendapatkan gelar S3 di Universitas Negeri Jakarta tahun 2007.

Ada 19 buku yang telah diterbitkan sejak 2007 sampai 2014. Selain itu ada juga 22 jurnal yang diterbitkan sejak 2001-2019.

Bakal calon Rektor Unnes yang merupakan Prof Dr Wasino MHum. Wasino sudah sangat mahsyur sebagai seorang sejarahwan yang menjadi rujukan bagi media dan diskusi-diskusi terkait pembahasan sejarah pahlawan Indonesia. 

Wasino lahir di Wonogiri. Dia jadi dosen PNS Unnes sejak 1 Januari 1989. Wasino kini Wakil Dekan I FIS jurusan Ilmu Sejarah. Ada Delapan buku sejarah yang sudah ditulis Wasino dan diterbitkan sejak 2002-2009. Kemudian jurnal yang sudah ditulis Wasino ada sebanyak 22 judul. 

Bakal calon Rektor Unnes ketujuh adalah Dr Wirawan Sumbodo MT. Wirawan Sumbodo merupakan Wakil Dekan III FT Unnes. Lahir di Semarang, Wirawan jadi dosen PNS Unnes sejak 1990. 

Wirawan Sumbodo juga mengampu mata kuliah pokok Mekanika Fluida, Pneumatik Hidrolik, CNC. Ada empat buku dan 10 jurnal milik yang telah dikunjungi. 

Azil mengatakan tahap selanjutnya nantinya ada proses pemilihan calon rektor yang mencakup penyampaian visi, misi, dan program kerja tanggal 18 Mei 2022.

Dilanjutkan penilaian dan penetapan tiga calon rektor oleh Senat Unnes melalui rapat yang tanggal 18 Mei 2022.

Sedangkan waktu pemilihan calon Rektor pada tanggal 22 Juni 2022 penetapan dan pelantikan tanggal 26 Oktober 2022.