Klaten, IDN Times – Pupuk Indonesia memaksimalkan peran Koperasi Merah Putih sebagai ujung tombak distribusi pupuk bersubsidi sekaligus penggerak ekonomi pertanian desa. Melalui koperasi, rantai distribusi pupuk dipangkas sehingga akses petani terhadap sarana produksi menjadi lebih cepat, murah, dan terkontrol.
Seperti hadirnya Koperasi Merah Putih di Desa Bentangan, Kecamatan Wonosari, Klaten Jawa Tengah, yang tidak hanya berfungsi sebagai penyalur pupuk, tetapi juga menjadi simpul ekonomi desa yang menggerakkan aktivitas pertanian. Dengan suplai pupuk yang terjamin, petani dapat menanam tepat waktu, produktivitas meningkat, dan perputaran ekonomi desa ikut terdorong.
Itulah yang dirasakan oleh Anton (45) petani asal Desa Bentangan yang mengaku tidak perlu lagi kesulitan mecari pupuk untuk ladang sawahnya. Menurutnya ketersediaan pupuk di KMP Desa Bentangan dinilai sangat cukup dan mudah dengan penggunaan Kartu Tani.
“Biasanya beli ya lumayan jauh, tapi adanya koperasi ini jadi lebih mempermudah dan dijamin adanya, harga stabil,” ungkapnya kepada IDN Times, Kamis (25/12/2025).
