Resmi Jadi Wali dan Wakil Wali Kota Semarang, Agustin-Iswar Siap Kerja
- KPU Kota Semarang menetapkan Agustina Wilujeng-Iswar Aminuddin sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih dalam Pilkada Serentak 2024.
- Iswar Aminuddin siap bekerja untuk masyarakat Semarang, meskipun Agustina Wilujeng berhalangan hadir karena kegiatan di Jakarta.
- Paslon wali kota dan wakil wali kota akan segera mewujudkan janji-janji kampanye setelah pelantikan, tanpa ada arak-arakan atau pesta besar usai pelantikan.
Semarang, IDN Times - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Semarang resmi menetapkan pasangan Agustina Wilujeng-Iswar Aminuddin sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Semarang terpilih dalam Pilkada Serentak 2024, Rabu (5/2/2025). Usai rapat pleno penetapan itu, Wakil Wali Kota Semarang terpilih, Iswar Aminuddin mengaku lega dan siap bekerja untuk masyarakat Kota Semarang.
1. Tunggu waktu pelantikan
Mantan Sekda Kota Semarang itu, hadir sendiri bersama tim pemenangan tanpa didampingi Wali Kota Semarang terpilih, Agustina Wilujeng.
“Ibu Agustina berhalangan hadir, sedang ada kegiatan di Jakarta,” ungkapnya.
Selanjutnya, sembari menunggu pelantikan, paslon wali kota dan wakil wali kota yang didukung PDI Perjuangan itu akan segera bekerja dan mewujudkan janji-janji kampanye yang tertuang dalam visi misi yang sudah disusun.
2. Langsung gaspol kerja
“Nanti kita langsung gaspol, setelah pelantikan. Apalagi sekarang lagi ada masalah banjir kan,” ujar Iswar.
Ditanya terkait pelantikan, Iswar mengaku belum mendapatkan surat resmi dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) tentang waktu dan lokasi pelantikan. Namun, ia sudah menyiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan saat pelantikan seperti pakaian dan sebagainya.
3. Tidak ada arak-arakan usai pelantikan
“Pelantikan pakai PDU, sudah siap. Sudah disampaikan Pak Pj Sekda juga dari Pemkot (Semarang) sudah menyusun jadwal rangkaian mulai dari setelah penetapan hingga pada saat pelantikan,” jelasnya.
Sementara itu, sesuai agenda dan instruksi pusat, tidak ada arak-arakan atau rangkaian kegiatan khusus jelang dan usai pelantikan.
‘’Kami ikuti instruksi Presiden Prabowo Subianto, nantinya usai pelantikan tidak ada pesta besar, hanya syukuran kecil. Ini demi efisiensi anggaran,’’ tandasnya.
