Ia menambahkan, Kabupaten Kebumen sebelumnya memiliki dua orang pasien yang diawasi terkait covid-19. Pertama mahasiswa yang pulang dari Wuhan, Cina.
Mahasiswa ini dinyatakan negatif corona setelah dikarantina di Natuna. Ia juga menerima sertifikat bebas dari infeksi virus corona.
Pasien kedua pulang dari Taiwan. Ia dirujuk ke RSUD Margono dengan gejala demam. “Sudah dikarantina di Margono dan dinyatakan negatif,” ujar dia.
Arif mengimbau masyarakat menjalankan gerakan masyarakat hidup sehat dengan mencuci tangan menggunakan sabun, terutama setelah beraktivitas. Jika batuk dan bersin menggunakan tisu dan dibuang di tempat sampah.
Jika ada masyarakat yang suhu badan lebih dari 38 derajat, gejala flu dan sesak nafas diimbau menghubungi fasilitas kesehatan terdekat. Hal ini agar masyarakat mendapat penanganan yang tepat.
"Jangan menggunakan angkutan umum untuk berobat, petugas yang akan mendatangi," ujar dia.