Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi makan bergizi gratis. IDN Times/ Riyanto.
Ilustrasi makan bergizi gratis. IDN Times/ Riyanto.

Intinya sih...

  • SPPG di Temanggung ditutup sementara oleh BGN karena diduga tidak menjalankan SOP dengan benar

  • Penjabat Sekda Kabupaten Temanggung menyatakan bahwa penutupan tersebut masih dalam proses validasi data secara teknis dan jumlah siswa yang terdampak

  • Hanya satu dari 40 SPPG yang sudah beroperasi di Kabupaten Temanggung yang ditutup sementara, sementara 30-an SPPG lainnya belum beroperasi

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Temanggung,IDN Times - Satu diantara 40 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah ditutup sementara oleh Badan Gizi Nasional (BGN). Alasan penutupan yakni karena SPPG diduga tidak menjalankan standar operasional pelayanan (SOP) dengan benar.

"Jadi memang sudah ada surat dari pusat untuk ditutup sementara, bisa dievaluasi, bisa dilanjutkan atau diberhentikan total, kita lihat pembuktiannya nanti," kata Penjabat Sekda Kabupaten Temanggung Ripto Susilo melansir dari Antara.

Ia menyampaikan, data-data masih divalidasi semua, baik secara teknis, jumlah, maupun penyebab-penyebab di lapangan. Ia menuturkan, yang ditutup sementara hanya satu dari 40 SPPG yang sudah beroperasi di Kabupaten Temanggung.

SPPG yang ditutup tersebut antara lain melayani SMAN 3 Temanggung dengan kurang lebih 970 siswa dan SMAN 2 sekitar 1.066 siswa. "Kita validasi dulu, kemudian hari ini kita lakukan rapat koordinasi secara komprehensif, langkahnya seperti apa kita sampaikan kemudian," katanya.

Ia menuturkan di Temanggung sekarang ada 40 SPPG yang sudah jalan, sementara yang belum beroperasi masih sekitar 30-an.

Editorial Team